Jumat, 3 Oktober 2025

Pilpres 2024

Penyebab Elektabilitas Ganjar Turun, Litbang Kompas: Pemilih PDIP dan Jokowi Beralih ke Prabowo

Menurut survei Litbang Kompas, merosotnya elektabilitas Ganjar disebabkan karena pemilih PDIP dan Jokowi beralih ke Prabowo.

TRIBUN KALTIM Dwi Ardianto/TRIBUNNEWS Irwan Rismawan
Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto - Menurut survei Litbang Kompas yang dirilis pada Senin (11/12/2023), merosotnya elektabilitas Ganjar disebabkan karena pemilih PDIP dan Jokowi beralih ke Prabowo. 

"Kalau kita lihat dari survei hari ini, itu ternyata yang undecided itu kan masih sangat tinggi, sehingga fokus pada pemilih perempuan, pemilih muda, pergerakan door to door di kampung-kampung."

"Itu akan menjadi kunci kemenangan dan itulah yang dilakukan oleh Pak Ganjar-Mahfud dengan blusukan, tidur di rumah rakyat," pungkas dia.

Elektabilitas Anies-Cak Imin Naik di Jateng dan DIY

Calon presiden (capres) RI nomor urut 1, Anies Baswedan, saat ditemui di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Sabtu (2/12/2023).
Calon presiden (capres) RI nomor urut 1, Anies Baswedan, saat ditemui di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Sabtu (2/12/2023). (Tribunnews.com/Fersianus Waku)

Baca juga: Hasto Respons Ganjar-Mahfud di Posisi Tiga Survei Litbang Kompas: Kami Baru Instal Pasukan

Jika melihat hasil survei per provinsi atau per wilayah terdapat pergeseran elektabilitas masing-masing pasangan capres-cawapres.

Seperti yang dialami oleh pasangan capres-cawapres Anies Baswedan-Cak Imin (AMIN).

Hal itu bisa dilihat jika hasil survei Desember 2023 ini dibandingkan survei sejenis yang dipublikasikan Litbang Kompas pada Agustus 2023 lalu.

Misalnya elektabilitas AMIN di Pulau Jawa.

Seperti di Jakarta dan Banten, elektabilitas AMIN di dua provinsi ini turun pada survei Desember 2023 ini dibandingkan survei Agustus 2023 lalu.

Pada survei Agustus 2023, elektabilitas Anies 42,3 persen di Jakarta, namun Desember 2023 turun menjadi 28,6 persen.

Demikian pula di Banten pada Agustus 2023 lalu, elektabilitas Anies 23,3 persen menjadi 6,7 persen pada Desember 2023.

Padahal Jakarta merupakan basis massa Anies yang dikenal pernah menjabat Gubernur DKI Jakarta.

Meski demikian, elektabilitas Anies malah naik di provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta. 

Di Jawa Tengah pada Agustus 2023 elektabilitas Anies 1,6 persen kemudian naik pada Desember 203 menjadi 4,1 persen.

Jawa Tengah selama ini dikenal sebagai basis pemilih Ganjar yang juga kader PDIP.

Berikut perbandingan elektabilitas AMIN menurut hasil survei Litbang Kompas Agustus 2023 dengan Desember 2023.

Survei Agustus 2023

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved