Pilpres 2024
Debat Capres Bukan Seremonial: Anies Siap Tempur, Prabowo Dibantu Tim, Ganjar Andalkan Pengalaman
Namun, debat tersebut dapat jadi sarana bagi masyarakat untuk mengetahui secara gamblang gagasan, visi dan misi yang ditawarkan para kandidat.
Gibran kata dia, sudah pernah memenangkan pemilihan kepala daerah saat maju di Pilwalkot Solo.
"Kita lihat saja nanti karena sebagai seorang pemimpin yang sekarang ini sudah berkiprah di pemerintahan dan sudah mengikuti pemilihan kepala daerah yang dipilih langsung oleh rakyat," kata Dasco.
Atas kondisi tersebut, Wakil Ketua DPR RI itu meyakini kalau putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu memiliki persiapan matang dalam menyambut masa debat capres-cawapres.
"Tentunya, kita yakin bahwa mas Gibran punya persiapan yang matang," beber dia.
3. Ganjar Pranowo - Mahfud MD

Kesiapan debat juga disampaikan pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
Ganjar mengatakan, dirinya pasti mempersiapkan untuk mengikuti debat perdana capres-cawapres yang digelar pada Selasa (12/12/2023).
"Ada pasti persiapannya," kata Ganjar seusai menghadiri acara Musyawarah Besar (Mubes) Persatuan Gereja Pentakosta Indonesia (PGPI) di Gereja Bethel Indonesia (GBI) Mawar Saron, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (30/11/2023).
Baca juga: Bawaslu Telusuri Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
Namun terkait materi-materi yang nantinya akan diperdebatkan, Ganjar mengaku belum mengetahuinya.
"Persiapannya soal apa materinya saya belum tahu sih. Kita mesti menyiapkan hal-hal yang sifatnya konseptual," ujarnya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah ini pun meyakini dengan modal pengalamannya sebelum menjadi capres.
"Kami pernah punya pengalaman yang bisa ditunjukan kepada masyarakat. Sehingga masyarakat yakin bahwa gagasan itu akan bisa diimplementasikan," ucap Ganjar.
Sementara itu, Mahfud MD selaku cawapres pendamping Ganjar Pranowo juga mengaku sudah siap mengikuti debat nanti.
Menurutnya, ketika dirinya bersedia menjadi cawapres, maka konsekuensinya harus siap untuk berdebat dan menunjukkan kemampuan.
Menurutnya, debat merupakan bagian dari proses seleksi calon pemimpin yang dilakukan oleh masyarakat.
"Ketika bersedia menjadi calon, dengan segala yang ada harus siap berdebat dan memperlihatkan kemampuan, itu kan bagian dari proses seleksi dari masyarakat," kata Mahfud MD saat ditemui awak media di Posko Teuku Umar, Jakarta, Kamis (30/11/2023).
Menko Polhukam RI lebih lanjut mengatakan, dirinya tidak memiliki persiapan khusus untuk menyambut masa-masa debat nantinya.
Baginya, debat akan mengalir begitu saja. Apalagi, akan ada mekanisme tanya jawab yang menurutnya tidak bisa dipersiapkan begitu saja.
"Seleksi oleh masyarakat, tidak, ya, bagi saya ndak perlu persiapan-persiapan khusus, kan tidak tau mau ditanya apa kalau siap, nanti pergi ke barat (yang ditanyakan) urusan timur 'kan ndak," terangnya.
Berdasarkan pertimbangan tersebut, Mahfud menyatakan, pada saatnya nanti, dirinya cukup hadir ke arena debat dan membiarkan masyarakat yang menilai kemampuannya.
"Ya, sudah datang saja nanti masyarakat akan menilai," ungkapnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.