Senin, 6 Oktober 2025

Rekrut Banyak Tokoh Muda dan Berpengaruh, PAN Diprediksi Meraup Banyak Suara Pemilih Muda di Pemilu

Adi Prayitno mengatakan langkah PAN dalam merekrut tokoh-tokoh tersebut tepat untuk meningkatkan daya elektoral

Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews/JEPRIMA
Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi (kiri) bersama Ketua DPW PAN DKI Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio serta artis sekaligus musisi Jeje Rithcie Ismail atau Jeje Govinda bersama Nisya Ahmad tiba menggelar konferensi pers di DPD Partai Amanat Nasional (PAN), Jakarta, Senin (7/8/2023). Suami Syahnaz Sadiqah, Jeje Govinda dan adik kandung Raffi Ahmad, Nisya Ahmad resmi bergabung dengan PAN, salah satu alasan Jeje bergabung ke PAN karena keinginan sang ayah yang belum tercapai untuk menjadi politisi. Tribunnews/Jeprima 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) berpotensi besar meraup banyak suara dari anak muda pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

Salah satu sebabnya karena PAN banyak menggaet tokoh-tokoh muda dan influencer seperti Verrel Bramasta, Uya Kuya, Elly Sugigi, dan Tom Liwafa.

Terbaru hari ini, Senin (7/8/2023), keluarga Raffi Ahmad bergabung dengan PAN.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno mengatakan langkah PAN dalam merekrut tokoh-tokoh tersebut tepat untuk meningkatkan daya elektoral.

Sebab tokoh-tokoh tersebut sudah dikenal luas di masyarakat sehingga tidak susah untuk menggenjot perolehan elektabilitas.

“Tentu itu cara jitu untuk menarik simpati kalangan anak muda. Ada kecenderungan, pemilih muda suka dengan influencer dan tokoh-tokoh muda dalam melakukan kampanye politik,” kata Adi.

Dampak dari PAN merekrut tokoh muda dan Influencer tersebut terlihat dari terus menguatnya elektabilitas PAN.

Hal ini terlihat dari rilis Indikator Politik Indonesia (IPI) terbaru pada bulan Juni yang menunjukkan elektabilitas PAN sebesar 3,1 persen, naik pesat dari bulan maret yang berada di sekitar 2 persen.

Pada survei terbaru Survey & Poling Indonesia (SPIN) terbaru menunjukkan elektabilitas PAN berhasil menembus ambang batas parlemen.

Dalam survei SPIN menyebut PAN berhasil memperoleh elektabilitas sebesar 4,1 persen.

Sedangkan pada temuan survei Indonesia Political Opinion (IPO) bulan Juni, terekam elektabilitas PAN mencapai 5,0 persen.

Melihat angka tersebut, Adi menyebut pergerakan masif PAN dalam beberapa waktu terakhir dalam memperkenalkan diri kepada masyarakat merupakan salah satu faktor terbesar.

Lebih lanjut, menurut Adi kehadiran tokoh-tokoh tersebut akan membuat PAN relevan di kalangan anak muda.

Pasalnya, anak muda akan merasa terwakili dengan adanya tokoh-tokoh tersebut.

"Pemilih muda sangat mudah mengindenfikasi dirinya dengan orang yang dianggap seumuran," ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved