Gibran Bocorkan Dukungan Jokowi, PKB dan PAN Nilai Presiden Cenderung Dukung Prabowo di Pilpres 2024

TRIBUNNEWS.COM - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah mengantongi nama calon presiden (capres) yang didukung di Pilpres 2024.

Hal ini dibocorkan Gibran Rakabuming Raka setelah mendatangi pertemuan silaturahmi dan makan siang relawan Presiden Jokowi di Rumah Makan Telaga Sampireun Kramat Kwitang Jakarta, Kamis (27/7/2023).

"Udah (Jokowi kantongi capres yang didukung)" ujarnya kepada wartawan.

Namun, Gibran Rakabuming tidak mengungkapkan ciri-ciri bakal capres yang akan didukung Jokowi.

Pernyataan putra sulung Jokowi itu pun mendapat tanggapan dari sejumlah pihak.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Amanat Nasional (PAN) angkat bicara soal dukungan Jokowi tersebut.

Baca juga: Dukungan Relawan Jokowi Bakal Menambah Kekuatan Prabowo untuk Pilpres 2024

PKB Yakin Jokowi Cenderung Dukung Prabowo

Ketua DPP PKB, Daniel Johan, mengatakan pihaknya yakin dukungan Jokowi itu jatuh kepada Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

"Tapi ini kan hanya tebak-tebak menghibur," ungkapnya, Jumat (28/7/2023).

Meski begitu, ia masih ragu Jokowi akan membuka arah dukungannya ke publik.

"Rasanya belum tentu seperti itu juga, kita tunggu saja," jelas Daniel.

PAN Anggap Sinyal ke Prabowo

Senada dengan PKB, PAN juga menilai Jokowi menunjukkan sinyal dukungannya cenderung ke arah Prabowo Subianto.

Selain itu, PAN menganggap Jokowi juga memberi sinyal dukungan kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir di Pilpres 2024.

Sebab, beberapa waktu belakangan Jokowi terus menunjukkan kedekatan dengan Prabowo Subianto dan Erick Thohir.

“Dalam pekan ini banyak tafsir politik yang menyatakan bahwa Presiden Jokowi lebih condong mendukung Pak Prabowo yang nantinya akan dipasangkan dengan Mas Erick Thohir,” kata Waketum PAN, Viva Yoga Mauladi, Jumat (28/7/2023), dilansir Kompas.com.

“Ya boleh-boleh saja, namanya juga ilmu cocoklogi,” lanjut dia.

Baca juga: Kedekatan dengan Jokowi Dinilai Beri Dampak Kenaikan Elektoral Signifikan Bagi Prabowo

Viva menyebut, Erick Thohir mempunyai peluang untuk maju sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres).

Apalagi, berdasarkan survei Indikator Politik, elektabilitas Erick Thohir sebagai cawapres potensial berada di angka 22,9 persen dalam simulasi lima nama.

Angka itu menempatkannya di posisi pertama, unggul dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (20,1 persen) dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menprekraf), Sandiaga Uno (17,5 persen).

Pernyataan Gibran Dinilai Timbulkan Tafsir Politik Liar

Pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno, menilai komunikasi Gibran Rakabuming Raka tak jelas memperlihatkan sikapnya maupun pilihan Jokowi dalam Pilpres 2024.

Adi menyebut, pola komunikasi itu tidak sesuai dengan keinginan masyarakat yang lebih suka mendapatkaan informasi secara lugas dan jelas.

“Pernyataan Mas Gibran yang semacam itu selalu menampilkan tafsir-tafsir politik yang cukup liar, karena nadanya tidak hitam dan putih,” ungkapnya kepada Kompas.com, Jumat.

“Kalau publik secara umum berharap bahwa Jokowi misalnya, ataupun Gibran, mesti memberikan satu statement politik yang clear dan tegas."

"Misalnya, bahwa Jokowi di 2024 itu sudah punya pilihan politik namanya Ganjar Pranowo, mengingat Ganjar berasal dari partai politik yang sama dengan Jokowi,” papar dia.

Baca juga: Pernyataan Tegas Gibran Bukan Juru Kampanye Ganjar, Pengamat: Sinyal Ikut yang Didukung Jokowi

Selanjutnya, menurut Adi, wajar jika saat ini banyak pihak menganggap Jokowi dan Gibran belum sejalan dengan PDIP.

Apalagi, keduanya sering menunjukkan kedekatan dengan bakal capres Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

“Tak mengherankan jika Jokowi bertemu Prabowo dengan Erick selalu dikaitkan dengan bentuk dukungan politik terhadap duet Prabowo-Erick,” imbuh dia.

Sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka mengaku masih belum menentukan pilihannya apakah mendukung bakal capres Prabowo Subianto atau Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Ia memaparkan, pilihan politiknya masih menunggu arahan partai dan tokoh senior.

Meski begitu, Gibran mengingatkan dirinya baru lari pagi dan blusukan ke Pasar Citeurep, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, bersama Ganjar Pranowo.

"Saya sesuai arahan saja, kan kemarin saya sudah lari pagi juga," ujarnya, Kamis.

Baca juga: Secara Natural dan Rasional, PPP Yakin Dukungan Jokowi Pasti ke Ganjar

Diketahui, Ganjar Pranowo bersama Gibran Rakabuming Raka lari pagi dan blusukan ke Pasar Citeurep di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (22/7/2023).

Ganjar meyakini kehadiran Gibran menemani dirinya berkeliling Kabupaten Bogor itu menegaskan bahwa Wali Kota Solo tersebut bersedia menjadi juru kampanye dan mendukungnya di Pilpres 2024.

"Saya kira interpretasinya tunggal, pasti itu, enggak mungkin untuk interpretasi lain," ucap Ganjar di Kantor DPC PDIP Kabupaten Bogor, Cibinong, Jawa Barat, Sabtu.

Selain itu, menurut Ganjar, kehadiran Gibran di Kabupaten Bogor menandakan Jokowi turut mendukung dirinya maju sebagai Capres 2024.

"Saya kira iya (Jokowi mendukung)" imbuhnya.

Baca juga: Aburizal Bakrie Apresiasi Jokowi Tak Cawe-cawe Soal Golkar: Presiden Paham Mekanisme Organisasi

Di sisi lain, Gibran sempat menyambut kedatangan Prabowo Subianto di Solo.

Gibran dan Prabowo berjumpa dan makan malam di Wedangan Omah Semar, Kecamatan Jajar, Solo.

Saat itu, terdapat relawan Jokowi-Gibran di lokasi tersebut.

Relawan Jokowi-Gibran pun menyatakan dukungan untuk Prabowo Subianto sebagai Capres 2024.

Gibran mengaku tidak ada kepentingan terkait dukungan pencapresan Prabowo pada pertemuan malam itu.

Ia menegaskan tak cawe-cawe terkait dukungan capres untuk Prabowo.

(Tribunnews.com/Nuryanti/Igman Ibrahim/Reza Deni) (Kompas.com/Tatang Guritno)

Berita lain terkait Pilpres 2024