Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilpres 2024

Anies di Tanah Suci, di Tanah Air Ramai Mencuat Nama Yenny Wahid Jadi Cawapres Anies

Nama Yenny Wahid tiba-tiba mencuat jadi cawapres Anies Baswedan disaat Anies sedang menunaikan ibadah haji di tanah suci.

Instagram @yennywahid
Putri kedua Presiden Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid. Nama Yenny Wahid tiba-tiba mencuat jadi cawapres Anies Baswedan disaat Anies sedang menunaikan ibadah haji di tanah suci. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Capres Anies Baswedan berangkat untuk menunaikan ibadah haji 1444 Hijriah pada Kamis (22/6/2023).

Anies Baswedan menuju ke Bandara Soekarno-Hatta dengan diantar oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Dalam sepekan terakhir atau selama Anies Baswedan berada di tanah haji, tiba-tiba muncul nama Yenny Wahid.

Disebut-sebut Yenny Wahid bakal segera diumumkan sebagai cawapres Anies Baswedan.

Diketahui jauh sebelumnya Anies Baswedan mengakui sudah mengantongi satu nama cawapres.

Siapa sosok cawapres itu bakal diumumkan usai eks Gubernur DKI Jakarta itu kembali ke tanah air.

Yenny Wahid Menguat Jadi Cawapres Anies Baswedan, Kemungkinan Diumumkan dalam Waktu Dekat

Nama Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid menguat jadi bakal calon wakil presiden atau cawapres Anies Baswedan.

Nama Yenny Wahid mengemuka pekan ini setelah dikabarkan intens melakukan pertemuan dengan sejumlah politisi Partai Nasdem.

Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid tersebut bahkan terang-terangan diajukan Partai Nasdem sebagai kandidat cawapres Anies.

Kendati demikian, Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali berharap bakal capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, akan memilih Yenny Wahid menjadi pendampingnya di Pilpres 2024.

"Sebagai seorang sahabat dari Yenny, saya akan mengatakan, saya akan sangat bahagia, jika dia dipilih Anies jadi calon wakil presiden,” kata Ahmad Ali seperti dikutip dari Kompas.com, Senin (23/6/2023).

Baca juga: Pengamat Sebut Yenny Wahid Bisa Jadi Figur Alternatif Cawapres 2024, Ini Alasannya

Informasi yang diperoleh Tribunnews.com, Yenny Wahid dianggap repsentatif mewakili suara pemilih NU (Nahdlatul Ulama).

Selain berasal dari Jawa Timur yang memiliki basis suara pemilih besar di Indonesia, Yenny Wahid juga dianggap bisa mengakumulasi suara perempuan.

Yenny Wahid disebut-sebut sebagai jalan tengah kebuntuan nama cawapres Anies Baswedan setelah sebelumnya nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sempat mengemuka.

Yenny Wahid merupakan mantan Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Bidang Komunikasi Politik tahun 2006 lalu.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved