Selasa, 30 September 2025

Pilpres 2024

Muncul Tudingan Partai Ummat Tak Bulat Dukung Anies Baswedan Pasca-Pernyataan Amien Rais, Benarkah?

Pernyataan Amien Rais ditangkap oleh sejumlah kalangan sebagai bentuk tidak solidnya dukungan Partai Ummat terhadap pencapresan Anies Baswedan.

KOMPAS/LUCKY PRANSISKA
Amien Rais dan Prabowo Subianto. Foto ini diambil tahun 2014 silam. Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais dalam sejumlah pernyataan di media menyatakan, akan mendukung Prabowo Subianto jika Anies Baswedan gagal menjadi calon presiden. Benarkah Partai Ummat tidak solid mendukung Anies? 

Sebab, kata dia, anak dari Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut memiliki kelebihan.

"Wajar kawan-kawan Demokrat pasti mengajukan Mas AHY. Dan Mas AHY punya banyak kelebihan sebagai pendamping Mas Anies," ujar Mardani.

Di sisi lain, Mardani mengatakan jika Sandiaga Uno juga memiliki kelebihan. Hanya saja, AHY memiliki kendaraan politik yakni Partai Demokrat.

"Bang Sandi juga punya kelebihan. Tapi Mas AHY bawa kursi Partai Demokrat," ungkapnya.

Namun, Mardani menambahkan sejauh ini PKS tetap mengusulkan Ahmad Heryawan (Aher) sebagai cawapres Anies.

"PKS masih tetap mengajukan Kang Aher. Juga punya kelebihan pengalaman jadi gubernur dengan provinsi terbesar di Indonesia," imbuhnya.

Terpisah, juru bicara PKS Ahmad Mabruri mengatakan Sandiaga Uno masuk dalam kriteria sebagai cawapres pendamping Anies.

"Saya enggak bilang cocok. Tapi masuk salah satu kriteria," kata Mabruri kepada wartawan, Sabtu.

Sebab, Mabruri menyebut salah satu kriteria cawapres Anies adalah memiliki elektabilitas yang cukup tinggi dan mampu bekerja sama dengan capres.

"Di beberapa survei nama Sandi masuk tiga besar," ujarnya.

Namun, dia menuturkan pihaknya telah menyerahkan kepada tim 8 Koalisi Perubahan untuk menggodok cawapres Anies.

"Yang jelas dalam politik itu tidak boleh menutup komunikasi dan peluang. Kepada siapapun itu," ucap Mabruri.

Sebelumnya, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief menegaskan menutup potensi nama Sandiaga Uno menjadi cawapres Anies.

"Ya nanti dibicarakan lah, yang penting bagi Demokrat nama Sandi Uno kita tutup," kata Andi saat dikonfirmasi, Jumat (14/4/2023).

Andi menyebut meski telah menutup Sandiaga Uno, namun nama-nama lain selain Menparekraf itu tetap dibahas.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved