Aneka Jenis Kopi untuk Jalani Hari yang Perlu Diketahui, Ada Latte yang Populer hingga Americano

TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah orang menjadikan kopi sebagai minuman favorit mereka.

Sebab, minuman kopi dapat dinikmati secara panas atau dingin.

Popularitas kopi semakin meningkat karena dianggap sebagai minuman kekinian.

Selain itu, kopi biasanya menjadi teman saat kita bekerja maupun bersantai.

Hal ini yang mungkin membuat penikmat kopi sudah hafal dengan jenis-jenis kopi favorit mereka.

Jenis kopi yang beragam tersebut membuat minuman ini menjadi bagian dari gaya hidup modern.

Kini, berbagai jenis minuman kopi dapat ditemukan di kedai-kedai terdekat hingga platform online seperti Tokopedia Nyam.

Namun, sebagian penyuka kopi mungkin saja masih belum mengetahui perbedaan jenis kopi yang akan dibeli.

Meski sudah memiliki minuman kopi favorit, Anda juga perlu mengetahui berbagai jenis biji kopi yang ditawarkan.

Mengingat, kenikmatan kopi yang diminum juga dipengaruhi oleh biji kopi yang digunakan.

Berikut ini jenis-jenis kopi yang bisa Anda nikmati untuk menjalani hari sebagaimana dirangkum Tribunnews.com:

1. Arabika

Arabika atau Arabica adalah jenis kopi yang paling populer.

Arabika juga dianggap sebagai kopi dengan kualitas tertinggi.

Banyak penggemar kopi lebih suka menggunakan biji arabika karena rasanya.

Biji kopi arabika memiliki rasa yang lebih manis dan lebih kompleks yang dapat Anda minum langsung.

Biasanya, jenis biji ini digunakan untuk kopi hitam.

Kafein dalam kopi arabika tidak sebanyak jenis kopi robusta.

2. Robusta

Robusta adalah jenis biji kopi yang lebih murah dan kuat.

Karena rasanya yang pahit, biasanya robusta digunakan untuk minuman espresso dan campuran kopi instan.

Biji kopi robusta mendapat manfaat dari kandungan kafein yang lebih tinggi.

Apabila ingin membuat kopi sendiri di rumah, biji kopi arabika dan robusta mudah dijumpai di sejumlah tempat.

Anda bisa datang langsung ke toko kopi yang menawarkan berbagai jenis biji kopi.

Namun, Anda juga bisa membelinya secara online dari coffee shop seperti Kopi Tuku yang menjual produknya di marketplace.

3. Kopi Hitam

Kopi hitam dibuat dengan biji kopi bubuk yang direndam dalam air panas, lalu disajikan hangat.

Kopi ini disajikan tanpa tambahan gula, susu, atau perasa.

4. Latte

Latte juga dikenal sebagai minuman kopi paling populer.

Minuman ini biasanya terdiri dari 1/3 espresso dan 2/3 susu kukus, dengan lapisan busa tipis di atasnya.

Latte dapat dipesan polos atau dengan rasa apa pun mulai dari vanilla hingga bumbu labu.

Barista yang terampil sering mengaduk buih menjadi seni latte.

5. Cappuccino

Cappuccino adalah latte yang dibuat dengan lebih banyak buih daripada susu kukus, seringkali dengan taburan bubuk kakao atau kayu manis di atasnya.

Kadang-kadang Anda dapat menemukan variasi yang menggunakan krim sebagai pengganti susu atau yang mengandung rasa.

Minuman berbahan dasar espresso ini mirip dengan latte, namun lapisan atasnya yang berbusa lebih kental.

6. Americano

Dengan rasa yang mirip dengan kopi hitam, americano terdiri dari espresso shot yang diencerkan dengan air panas.

Americano biasanya disajikan panas, meskipun beberapa orang juga menyukai es americano.

Apabila Anda membuat jenis kopi ini sendiri, tuangkan espresso terlebih dahulu, lalu tambahkan air panas.

7. Espresso

Espresso shot dapat disajikan sendiri atau digunakan sebagai bahan dasar sebagian besar minuman kopi, seperti latte dan macchiato.

Kebanyakan orang tahu bahwa satu shot espresso lebih kuat dari jumlah kopi yang sama.

Biji kopi yang digunakan untuk membuat espresso digiling lebih halus, dan diseduh dengan rasio bubuk ke air yang lebih tinggi daripada yang digunakan untuk kopi.

8. Cortado

Cortado adalah perpaduan sempurna antara espresso dan susu kukus hangat.

Susu tersebut digunakan untuk mengurangi keasaman espresso.

Jenis minuman kopi ini berasal dari Spanyol.

Tidak seperti sebagian besar minuman kopi Italia, kopi ini mengandung sedikit atau tidak ada busa.

9. Galao

Jenis kopi galao berasal dari Portugal.

Minuman kopi panas ini erat kaitannya dengan latte dan cappucino.

Satu-satunya perbedaan kopi ini yaitu mengandung susu berbusa dua kali lebih banyak.

Hal ini menjadikan galao sebagai minuman kopi yang lebih ringan.

10. Macchiato

Macchiato adalah segelas espresso dengan sedikit susu kukus atau buih.

Dalam bahasa Italia, macchiato berarti "ternoda" atau "berbintik".

Sehingga, caffè macchiato mengacu pada kopi yang telah diwarnai dengan susu.

11. Mocha dan Mocha Latte

Mocha adalah minuman espresso cokelat dengan susu dan busa yang dikukus.

Sementara, mocha latte adalah sentuhan manis pada latte yang dibumbui dengan gula dan cokelat.

Jenis ini biasanya dalam bentuk bubuk kakao, cokelat leleh, atau sirup.

12. Ristretto

Ristretto adalah suntikan espresso.

Kopi ini menggunakan lebih sedikit air panas yang menciptakan rasa lebih manis dibandingkan dengan rasa pahit dari espresso tradisional atau doppio.

13. Flat White

Minuman yang berasal dari Australia ini pada dasarnya adalah cappuccino tanpa buih atau taburan cokelat.

Ini adalah minuman espresso dengan susu kukus.

14. Affogato

Affogato disajikan dengan satu sendok es krim dan satu atau dua gelas espresso.

Affogato ekstra lezat disajikan di atas brownies, sebagai Brownie Affogato Sundae.

15. Café au Lait

Café au lait sangat cocok untuk kopi minimalis yang menginginkan sedikit rasa.

Cukup tambahkan sedikit susu hangat ke kopi Anda.

16. Kopi Irlandia

Kopi Irlandia terdiri dari kopi hitam, wiski, dan gula, dengan krim kocok di atasnya.

Kopi Irlandia ini akan menghangatkan Anda.

Manfaat Kopi untuk Kesehatan

Kafein dalam kopi bekerja dengan merangsang sistem saraf pusat (SSP), jantung, dan otot.

Asam klorogenat dapat mempengaruhi pembuluh darah dan bagaimana tubuh menangani gula darah dan metabolisme.

Kopi bermanfaat untuk diabetes, kanker, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, hingga demensia.

Namun, tidak ada bukti ilmiah yang baik untuk mendukung sebagian besar penggunaan kopi ini.

Selain itu, sejumlah orang sering minum kopi karena untuk meningkatkan kewaspadaan mental.

Minum kopi berkafein sepanjang hari tampaknya meningkatkan kewaspadaan dan keterampilan berpikir.

Kafein juga dapat meningkatkan kewaspadaan setelah kurang tidur.

Bahkan, satu cangkir kopi berkafein dapat mengurangi kelelahan dan meningkatkan kewaspadaan.

Efek Samping Minum Kopi

Kopi umumnya dikonsumsi sebagai minuman.

Minum kopi dalam jumlah sedang (sekitar 4 cangkir setiap hari) kemungkinan aman bagi sebagian orang.

Dengan demikian, minum lebih dari 4 cangkir kopi setiap hari mungkin tidak baik bagi kesehatan.

Minum kopi dalam jumlah besar dapat menyebabkan efek samping karena kandungan kafein.

Efek samping ini dapat berkisar dari ringan hingga serius dan termasuk sakit kepala dan detak jantung tidak teratur.

Ketika diberikan sebagai enema (rektal), kopi mungkin tidak aman.

Enema kopi telah dikaitkan dengan kasus efek samping yang parah, termasuk kematian.

(Tribunnews.com/Nuryanti)