Makeup Lebih Mulus, Simak 5 Kesalahan Pakai Cushion yang Harus Kamu Tahu

TRIBUNNEWS.COM - Simak sederet kesalahan pakai cushion yang membuat makeup mu jadi tidak mulus.

Panduan ini cocok diterapkan bagi kamu yang baru pertama kali belajar make up atau menggunakan cushion.

Cushion kini cukup digandrungi oleh para wanita terutama beauty enthusiast.

Penggunaan cushion pun cukup ringkas dan praktis.

Meskipun mudah diaplikasikan, cushion juga membantumu mendapatkan hasil make up yang lebih flawless.

Produk cushion pun kini sangat mudah ditemukan di store maupun lewat marketplace Tokopedia.

Apalagi dengan kemasan cushion berbentuk compact dan terdapat puff di dalamnya.

Produk cushion di Indonesia pun cukup beragam dan menawarkan keunggulannya masing-masing.

Sebut saja cushion somethinc yang memiliki tingkat coverage medium to high, cocok digunakan untuk kegiatan harian.

Diklaim cushion tersebut menggunakan teknologi Breathable yang anti-bakteri sehingga tidak mudah teroksidasi meski dipakai seharian.

Berikutnya, cushion make over yang memiliki beragam pilihan, termasuk Hydra Stay Lite Glow dan powerstay demi-matte cover

Brand Pixy juga ikut mengeluarkan produk cushion terbaiknya.

Cushion pixy hadir dengan berbagai shades, yakni light beige, natural beige, medium beige, hingga pinkish beige.

Pilih shades yang sesuai dengan dengan tone warna kulitmu.

Saat mengaplikasikan cushion ada aturan yang harus kita ketahui, supaya mendapatkan hasil mulus.

Berikut Tribunnews rangkum kesalahan yang dihindari saat mengenakan cushion.

1. Hindari Menekan Puff ke Cushion

Dalam tiga produk recommended yang disebutkan di atas, cushion sudah dilengkapi dengan puff dalam kemasan.

Puff sangat membantumu untuk meratakan sapuan cushion di wajah.

Namun jangan sampai salah menggunakan puff.

Hindari menekan terlalu keras atau malah memutar-mutar puff.

Terlalu dalam dan keras menekan puff ke produk akan membuat cushion menempel lebih tebal.

Sehingga membuat cushion sulit diratakan ke wajah.

Tekanlah secara lembut atau sekedar men-tap puff.

Hal itu berguna untuk mendapatkan layer coverage awal, baru setelahnya ulangi sampai ke tingkat yang diinginkan.

2. Jangan Sapu Puff ke Wajah

Hindari mengaplikasikan cushion dengan menyapukan ke wajah.

Meskipun bentuk kemasannya sama dengan bedak, namun cara pengaplikasiannya sangat berbeda.

Tap puff ke kulit wajahmu secara halus dan perlahan.

Ulang sampai produk merata ke kulit wajahmu.

Dengan begitu hasilnya akan lebih natural dan flawless.

Namun jika teknik yang digunakan keliru hasilnya tak akan merata dan sulit di-blend.

3. Gunakan Bedak Tabur setelah Cushion

Bila cushion sudah mencapai coverage yang diingin, jangan lupa untuk menambahkan bedak tabur.

Langkah ini sering kali terlewatkan, karena dirasa cushion saja sudah cukup.

Namun ternyata bedak tabur sangat penting sebagai final touch makeup kamu.

Bedak tabur akan mengunci hasil akhir cushion.

Supaya tampilan makeup lebih glowing dan mulus.

Perlu diketahui, bedak tabur juga akan menyerap minyak di kulit wajah.

4. Bersihkan Puff secara Rutin

Kebersihan puff cushion juga wajib diperhatikan.

Puff cushion harus rutin dibersihkan supaya tidak menjadi sarang bakteri.

Sehingga kita terhindar dari risiko timbulnya jerawat akibat bakteri dan kotoran yang menempel.

Ketika puff bersih, kita akan lebih nyaman dalam mengaplikasikannya.

Untuk mencuci puff cushion harus dilakukan dengan lembut, tidak perlu menggosok terlalu keras.

Karena dapat merusak rongga udara di dalam puff.

Simak caranya berikut:

- Larutkan 3-5 tetes sabun cair khusus untuk mencuci makeup ke dalam air.

- Ambil puff yang kotor, lalu celupkan ke dalam air sabun.

- Ulangi proses ini beberapa kali hingga sisa cushion terangkat dan puff menjadi bersih.

- Bilas di bawah air mengalir

- Setelah bersih jangan diperas, agar rongga puff cushion tidak rusak.

- Jemur ditempat yang teduh atau cukup diangin-anginkan, jangan terkena sinar matahari langsung.

(Tribunnews.com/Ayumiftakhul)