Selasa, 30 September 2025

Dokter: Pembentukan Karakter Anak Dipengaruhi Kuat oleh Pola 'Asah Asih dan Asuh' Orangtua

Ada 4 macam pola asuh yang harus diselaraskan antara ayah dan ibu agar tidak terjadi salah paham.

Penulis: Fitri Wulandari
Istimewa
Talkshow kesehatan 'Dual Parenting untuk Pengasuhan pada Anak' yang diadakan Brawijaya Hospital Tangerang di Mall Living World Alam Sutera, Tangerang, Sabtu (23/7/2022). 

Terkait hal ini, kata dia, ada 4 macam pola asuh yang harus diselaraskan antara ayah dan ibu agar tidak terjadi salah paham.

1. Pola asuh otoriter

dr. Prima menilai bahwa orangtua dengan tipe pola asuh seperti ini sangat memegang kendali dalam pengasuhan anak.

"Cenderung keras, tegas, memiliki banyak aturan dan memiliki standar yang tinggi kepada anak," tutur dr. Prima.

Pola asuh ini mengharapkan anak bersikap sangat patuh terhadap orang tua, dan banyak orang tua tipe ini bahkan menuntut prestasi akademik yang tinggi kepada anak.

Namun yang perlu dicatat adalah pola asuh seperti ini akan membentuk karakter anak menjadi orang yang cenderung tidak percaya diri dan takut dalam menyampaikan pendapatnya.

"Efeknya, anak kurang percaya, sisi keberhargaan diri agak rendah, cenderung tidak berani menyampaikan pendapat," tegas dr. Prima.

2. Pola asuh permisif

Pola asuh satu ini cenderung 'terbalik' dari pola asuh otoriter, karena orangtua yang menerapkan pola asuh permisif cenderung memberikan kebebasan kepada sang anak.

Namun dampak buruknya adalah sang anak akan bersikap tidak disiplin dan egois, karena kesehariannya yang selalu diberikan kebebasan oleh orangtua.

"Anak sangat diberikan kebebasan, orang tua memberikan semua keinginan anak. Anak jarang dihukum, tidak pernah diberikan perintah. Anak selalu dipuji dan memberikan apa yang anak minta. Anak jadi tidak disiplin dan anak cenderung manja, egois dan tidak peduli orang tua," kata dr.Prima.

3. Pola asuh mengabaikan

Pola asuh mengabaikan cenderung dilakukan oleh orang tua yang mengalami stres dan depresi.

"Pola asuh diserahkan ke orang lain atau pengasuh, orang tua jadi tidak mengerti dengan anak dan kurang komunikasi. Pola asuh seperti ini menyebabkan anak punya sosialisasi yang rendah," jelas dr. Prima.

4. Pola asuh otoritatif

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved