Sabtu, 4 Oktober 2025

Kisah Wanita Transgender yang Dulu Ditolak Kekasih saat Masih Jadi Pria, Kini Keduanya Jatuh Cinta

Seorang wanita transgender yang sempat ditolak kekasihnya karena dulu masih seorang pria kini adalah pasangan yang saling mencintai.

Penulis: Natalia Bulan Retno Palupi
Mirror
Kisah seorang transgender dan kekasihnya. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita transgender yang sempat ditolak kekasihnya karena dulu masih seorang pria kini adalah pasangan yang saling mencintai.

Dilansir Tribunnews.com dari Mirror pada Rabu (11/4/2018), Erin Anderson (22) menyadari ia lahir di tubuh yang salah sejak ia berusia tiga tahun.

Saat itu ia akan memakan peralatan rias ibunya dan menggambarkan dirinya sebagai seorang gadis.

Dia masih hidup sebagai seorang pria bernama Harun ketika dia pertama kali mendekati Jared Norris yang berusia 28 tahun di media sosial.

Pada saat itu, Jared dengan sopan menolaknya.

Tapi dua tahun kemudian, setelah Erin memutuskan untuk mentransisi dirinya menjadi seorang wanita, Jared menyukai salah satu fotonya di Instagram dan mereka mulai berkencan.

BACA: Niatnya Pamer Kekayaan di Medsos, Dua Pria Ini Justru Didesak Membayar Biaya Kerusakan Helikopter

Dan saat ini, mereka adalah sepasang kekasih.

Jared mengatakan dia menyukai bahwa pacarnya cantik dan bersedia menjadi dirinya sendiri.

Erin dan Jared
Erin dan Jared (Mirror)

Erin, yang telah menjalani dua tahun terapi penggantian hormon dan pembesaran payudara, sekarang berharap untuk operasi penggantian kelamin.

Erin dan Jared mengumumkan hubungan mereka dalam beberapa waktu yang lalu.

Namun, sejak itu mereka mengatakan bahwa mereka telah menerima pesan kebencian dan bahkan ancaman pembunuhan secara online.

"Saat saya masih hidup sebagai seorang laki-laki, saya mengirim pesan kepada Jared di Facebook, 'hei apa kabar'," kenang Erin, wanita dari Owensboro di Kentucky, Amerika Serikat ini.

"Saya tahu dia dan menambahkannya sebagai teman di Facebook karena dia imut," tambahnya.

"Namun, saat itu ia kelihatan tidak tertarik sama sekali dan saya memutuskan untuk tidak mencoba mendekatinya lagi,"

"Hubungan ini bermula dua tahun kemudian, dia menyukai salah satu foto saya di Instagram, pada saat itu saya sudah bertransisi menjadi seorang wanita,"

Erin saat hidup sebagai seorang laki-laki
Erin saat hidup sebagai seorang laki-laki (Mirror)
Erin
Erin (Mirror)

Setelah itu, Erin memutuskan untuk menghubungi Jared melalui direct message untuk membrinya nomor teleponnya.

Lima menit kemudian pesannya berbalaskan dan keduanya pun mulai berbincang.

"Keesokan harinya adalah hari ulang tahun saya, saya bergaul dengannya dan seminggu kemudian kami berkencan secara resmi dan telah bersama sejak itu," ungkap Erin.

"Sebelum berpacaran dengan Jared, saya telah didekati banyak prang tapi tidak ada yang serius karena mereka takut untuk memberitahu keluarga atau teman-teman mereka soal jati diri saya,"

"Mereka mengatakan kepada saya bahwa sebenarnya mereka menyukai saya, tetapi tidak bisa mengambil risiko keluarga mereka mengetahui bahwa saya seorang transgender dan itu adalah hal yang paling menyakitkan,"

"Tapi Jared tidak takut itu, dia mengatakan kepada keluarganya bahwa aku transgender, dia tidak peduli dengan apa yang orang lain pikirkan,"

Erin saat masih kecil
Erin saat masih kecil (Mirror)

"Kami berbicara tentang kisah cinta kami, saya mengakui bahwa dua tahun sebelumnya, saya sempat menginginkannya dan sekarang saya akhirnya memiliki dia, itu kisah yang kami tertawakan,"

Pasangan ini pun mempertahankan hubungan mereka dan lebih kuat dari sebelumnya.

Mereka meyakinkan cinta mereka dan telah memilih untuk mengabaikan para pembencinya.

"Pada awalnya tidak banyak yang tahu bahwa saya berkencan dengan seorang wanita transgender, tetapi ketika semua orang tahu, itu adalah kejutan besar," ungkap Jared yang merupakan mahasiswa ilmu komputer ini.

"Saya menerima banyak ancaman kematian melalui internet dan membuat saya depresi,"

"Tak hanya itu, saya juga menerima banyak cacian dan makian dari orang-orang di internet,"

Erin dan Jared
Erin dan Jared (Mirror)

"Setelah mendapatkan semua ancaman pembunuhan ini kami membicarakannya dan memutuskan untuk mengabaikan semua orang, apakah mereka memberikan dukungan atau kebencian,"

"Untungnya, saya memiliki beberapa pendukung yang mendorong kai dan mengatakan kepada kami untuk mengabaikan para pembenci itu, mengingatkan kita bahwa orang-orang seperti itu tidak sebanding dengan waktu kita,"

Saat masih kecil, Erin akan mengenakan peralatan rias ibunya, memakai sepatu neneknya, dan membungkus kaus di kepalanya yang dianggapnya sebagai rambut panjang.

Di sekolah, Erin juga diganggu oleh anak laki-laki yang menganggapnya terlalu feminin dan dikucilkan oleh anak perempuan pula.

"Pada usia tiga tahun, saya adalah seorang anak yang artistik, saya selalu menggambarkan diri saya sebagai seorang gadis sepanjang waktu," ungkap Erin.

"Lalu aku akan memakai speatu hak tinggi nenekku, merias wajah dan banyak lahi, semua ini adalah hal-hal yang tidak akan dilakukan anak kecil,"

Erin juga mengungkapkan dirinya diolok-olok dan membuat dirinya merasa kurang dengan apa yang dia rasakan.

Erin pun mencoba menekan perasaannya sampai usia 18 tahun, ketika dia mulai mempertanyakan jenis kelaminnya.

Tetapi kemudian, dia meragukan apakah dia bisa menjadi wanita seutuhnya.

"Pada saat itu, saya tidak bahagia dengan gender saya dilahirkan sebagai seorang laki-laki, tetapi saya juga tercengang tentang bagaimana cara berubah,"

"Saya tidak memiliki pengetahuan tentang hal tersebut dan darimana memulainya,"

"Saya pikir, saya sudah terlalu tua untuk memulai transisi sampai teman saya mengingatkan bahwa hidup ini terlalu singkat dan saya tidak bisa menjalani hidup saya dengan tidak bahagia,"

Erin
Erin (Mirror)

Setelah menjalani terapi penggantian hormon selama tujuh bulan, Erin memerhatikan bahwa Jared menyukai fotonya di Instagram.

Saat itulah ia baru mengambil keputusan untuk mendekatinya lagi.

Erin yang senang sudah menjadi wanita transgender masih berharap untuk menjalani operasi penggantian kelamin.

Namun, Jared mengatakan bahwa Erin sudah cantik dan akan mencintainya sama persis meskipun belum atau sudah operasi.

"Dia ingin terlihat lebih feminin, tapi bagiku dia sudah terlihat cantik," kata Jared.

"Saya mengerti ini bukan tentang saya, tetapi saat ini kami tidak bisa membedah agar dia menjadi wanita sepenuhnya,"

"Aku akan tetap mencintainya persis seperti saat ini, dia tetap orang yang sama, aku pikir dia terlihat cukup feminin,"

VIRAL: Warga Geger Temukan Buaya Lepas, Setelah Berhasil Menangkap, Mereka Lakukan Hal Ini

"Saya suka karena dia bersedia menjadi dirinya sendiri bahkan mendapatkan konsekuensi seperti itu. Saya senang dia bisa menempatkan dirinya di luar sana," tutup Jared.

(Tribunnews.com/Natalia Bulan Retno Palupi)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved