Empat Paus Ditemukan Mati di Pantai Chiba Jepang, Biaya Penanganan Nyaris Rp9 Miliar
Sejumlah pakar menduga paus dapat tersesat akibat kontur dasar laut atau terganggu oleh gelombang suara sonar kapal
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO — Empat ekor ikan paus sepanjang 7 hingga 8 meter ditemukan mati terdampar di perairan dangkal Pantai Tateyama, Prefektur Chiba, Jepang, pada 29 Juli 2025, sehari sebelum gempa bumi terjadi di sekitar Semenanjung Kamchatka, Rusia.
Kepolisian Jepang membenarkan temuan tersebut.
"Penyebab kematian paus belum diketahui," ujar seorang polisi kepada Tribunnews.com, Kamis (31/7/2025).
Meskipun belum jelas, sejumlah pakar menduga paus dapat tersesat akibat kontur dasar laut atau terganggu oleh gelombang suara sonar kapal.
Tim peneliti dari Universitas Tokai mencatat bahwa dari 48 kasus terdamparnya cetacea di Jepang antara 1923 hingga 2011, hanya dua kejadian yang diikuti oleh gempa berkekuatan di atas magnitudo 6 dalam 30 hari.
Meski hubungan antara kematian paus dan gempa bumi kerap dibicarakan di Jepang, perhatian utama justru tertuju pada biaya penanganan bangkai paus yang sangat besar.
Baca juga: Keheningan yang Mengerikan dari Paus Biru Adalah Pertanda Buruk Bagi Dunia
Biaya Penanganan Bisa Capai Puluhan Juta Yen
Berikut rincian estimasi biaya penanganan bangkai paus di Jepang: Penarikan ke darat: 1–5 juta yen; pembongkaran dan pemotongan: 2–10 juta yen dan transportasi limbah: 500 ribu–2 juta yen.
Kemudian pembakaran (insinerasi): 1–3 juta yen; pembersihan dan sanitasi: 500 ribu–1,5 juta yen; Otopsi/penelitian (opsional): hingga 2 juta yen.
"Total keseluruhan bisa mencapai 20 juta yen (Rp2,24 miliar) untuk satu ekor paus," katanya.
Namun, kasus tertentu bisa jauh lebih mahal.
Sebagai contoh, pada Januari 2023 seekor paus bernama "Yodo-chan" yang mati di Osaka membutuhkan biaya hingga 80 juta yen setara Rp8,8 miliar.
Pemerintah daerah Osaka kala itu memilih opsi menenggelamkan bangkai paus di laut dengan pemberat beton.
Rincian biaya kasus tersebut antara lain pemuatan dan pembongkaran kapal 13 juta yen, transportasi ke laut lepas: 6,5 juta yen dan bantuan dari lembaga penelitian paus sebesar 15 juta yen dan sisa biaya ditanggung Pemda Osaka
Metode Penanganan Bangkai Paus
Panduan nasional Jepang untuk penanganan bangkai paus mencakup beberapa opsi, antara lain penguburan di darat, pembakaran dengan pra-pemrosesan, pembuangan ke laut, pembusukan alami di pantai, pembuatan kompos, pengolahan di fasilitas produk, penenggelaman langsung ke laut.
Diskusi seputar paus dan fenomenanya di Jepang menjadi topik menarik di kalangan pencinta Jepang. Anda bisa bergabung gratis dengan komunitas ini melalui email ke [email protected] dengan mencantumkan nama, alamat, dan nomor WhatsApp.
Belum Dievakuasi, Bangkai Paus Langka yang Terdampar di Pantai Temkuna NTT Keburu Dipotong Warga |
![]() |
---|
Keheningan yang Mengerikan dari Paus Biru Adalah Pertanda Buruk Bagi Dunia |
![]() |
---|
Paus Leo XIV Minta Perang Diakhiri setelah Israel Serang Gereja Katolik di Gaza |
![]() |
---|
Paus Leo XIV Mendesak Segera Diakhiri Kebiadaban Perang Gaza |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.