Senin, 6 Oktober 2025

Kapal Wisata Wonder Sea Terbalik di Teluk Ha Long, Vietnam, Tewaskan 37 Orang dan 5 Masih Hilang

Kapal wisata Wonder Sea terbalik di Teluk Ha Long akibat badai mendadak. 37 orang tewas, 5 lainnya masih dicari tim penyelamat.

The Bharat Current (X)
KAPAL WISATA TENGGELAM - Tim penyelamat mengevakuasi penumpang kapal wisata yang terbalik di Teluk Ha Long, Vietnam, Sabtu (19/7/2025).
Operasi pencarian masih terus dilakukan di tengah cuaca buruk. Kapal wisata Wonder Sea terbalik di Teluk Ha Long akibat badai mendadak. 37 orang tewas, 5 lainnya masih dicari tim penyelamat. 

TRIBUNNEWS.COM - Kecelakaan tragis terjadi di Teluk Ha Long, Vietnam.

Sebuah kapal wisata terbalik akibat badai petir mendadak pada Sabtu (19/7/2025).

Insiden ini menewaskan sedikitnya 37 orang, lima lainnya masih dinyatakan hilang, menurut laporan media pemerintah seperti VNExpress, VNA, dan Channel News Asia (CNA).

Kapal wisata bernama Wonder Sea membawa 48 penumpang dan lima awak kapal saat terbalik di tengah cuaca ekstrem.

Hujan deras, angin kencang, dan petir dilaporkan menerjang kawasan tersebut sekitar pukul 14.00 waktu setempat.

Sebagian besar penumpang merupakan keluarga dari ibu kota Hanoi, termasuk lebih dari 20 anak.

Tim penyelamat berhasil menemukan 11 orang selamat dan terus bekerja sepanjang malam untuk menemukan korban lainnya.

Hingga Minggu (20/7/2025) pagi, tiga jenazah awak kapal ditemukan di dalam kabin.

Salah satu anak yang selamat, bocah laki-laki berusia 10 tahun, menceritakan pengalamannya kepada VietnamNet.

Baca juga: Baja Impor dari Vietnam dan China Banjiri Indonesia, ISSC Minta Keadilan Regulasi

"Saya menarik napas dalam-dalam, berenang melalui celah, menyelam, lalu berenang ke atas. Saya berteriak minta tolong dan ditarik ke perahu tentara."

Perdana Menteri Vietnam, Pham Minh Chinh menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban.

Dirinya lantas memerintahkan penyelidikan menyeluruh terhadap insiden ini.

Pemerintah juga menekankan akan menindak tegas pelanggaran yang mungkin terjadi dalam operasional kapal.

Menurut Majalah Hukum Vietnam, kapal itu terbalik saat badai ekstrem melanda kawasan Teluk Tonkin dan Vietnam utara.

Cuaca buruk ini disebabkan oleh zona konvergensi yang diperparah suhu panas selama tiga hari berturut-turut.

Pusat Prakiraan Hidrometeorologi Nasional Vietnam menyebut badai petir dan hujan lebat akan berlanjut karena mendekatnya Badai Tropis Wipha.

Badai tersebut telah memasuki Laut Cina Selatan dan diperkirakan mencapai daratan Vietnam pada awal pekan depan.

Hembusan angin kencang akibat badai juga merobohkan pohon-pohon di Hanoi dan menyebabkan sembilan penerbangan dialihkan serta tiga lainnya dibatalkan dari Bandara Noi Bai.

Teluk Ha Long, situs Warisan Dunia UNESCO, dikenal sebagai salah satu destinasi wisata paling populer di Vietnam.

Jutaan wisatawan mengunjungi teluk tersebut setiap tahun untuk menikmati pemandangan perairan biru kehijauan dan pulau-pulau batu kapur yang diselimuti hutan hujan tropis.

Kecelakaan ini menjadi salah satu yang paling mematikan di Teluk Ha Long.

Tahun lalu, 30 kapal tenggelam di wilayah serupa setelah Topan Yagi menerjang kawasan pesisir Quang Ninh. 

(Tribunnews.com/ Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved