Ujian Ketulusan Berujung Pilu, Calon Mempelai Pria Ini Menghilang di Hari H Pernikahan
Pada hari H, mempelai pria bahkan keluarganya tidak datang di lokasi pernikahan hingga diketahui mereka liburan pakai uang yang seharusnya buat mahar
Kini, sang pria tidak menunjukkan niat untuk melanjutkan pernikahan, dan komunikasi antar keluarga pun terputus.
Netizen Terbelah: Balas Dendam atau Putus yang Bijak?
Kisah ini menjadi viral di media sosial Tiongkok. Sebagian mengkritik pengantin pria karena memilih kabur tanpa penjelasan.
Namun tak sedikit pula yang mendukung tindakannya sebagai bentuk penolakan terhadap praktik mahar yang dianggap transaksional dan penuh tekanan sosial.
“Kalau hubungan dimulai dengan permintaan tanpa batas, lebih baik putus di awal,” tulis salah satu komentar populer.
Bukan Kasus Pertama: Mahar Fantastis yang Membebani
Peristiwa ini mengingatkan pada kisah lain dari seorang pemuda Shanghai bernama Nan, yang berniat menikahi pacarnya dari Jiangxi.
Ia sudah menyiapkan mahar 1 juta yuan, properti di pusat kota, dan hadiah lainnya.
Namun keluarganya justru dituntut lebih jauh: uang tunai 18,88 juta yuan (Rp130 miliar lebih), rumah atas nama istri, unit rumah tambahan di kampung, tiket pesawat kelas satu, emas, perhiasan, serta angpao 100.000 yuan untuk tiap kerabat.
Akhirnya, Nan memutuskan untuk mengakhiri hubungan secara resmi, meskipun sang pacar mencoba bernegosiasi ulang.
50 Ucapan Anniversary Pernikahan yang Romantis, Hangat, dan Menyentuh Hati |
![]() |
---|
Uya Kuya Ungkap Foto Pernikahan dan Ijazahnya yang Dijarah Warga Belum Kembali |
![]() |
---|
Anang Hermansyah Ungkap Kesiapan Mental Azriel untuk Menikah dengan Sarah Menzel |
![]() |
---|
Persiapan Pernikahan Ryan Wijaya dan Ranty Maria Sudah Separuh Jalan |
![]() |
---|
Pilih Bercerai dari Indra Adhitya, Janji Chikita Meidy Selalu Dampingi Suami Gagal Terwujud |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.