Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik India dan Pakistan

Pidato Perdana PM Narendra usai Konflik Panas Pakistan Vs India

Narendra Modi, Perdana Menteri (PM) India akan menyampaikan pidato perdananya hari ini Senin (12/5/2025) pukul 20.00 waktu setempat.  

AP News
MODI AKAN PIDATO - Narendra Modi kembali memenangkan pucuk kekuasaan di India untuk periode ketiga kalinya setelah menang dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024 India. Narendra Modi, Perdana Menteri (PM) India akan menyampaikan pidato perdananya hari ini Senin (12/5/2025) pukul 20.00 waktu setempat.   

TRIBUNNEWS.COM - Perdana Menteri (PM) India, Narendra Modi, akan menyampaikan pidato perdananya usai perang panas India Vs Pakistan, Senin malam (12/5/2025).  

Pidato perdananya ini akan berlangsung rencananya pukul 20.00 waktu setempat.  

Pengumuman tersebut disampaikan oleh Menteri Luar Negeri, Vikram Misri.  

Usai konflik antara Pakistan Vs India itu, Militer India mengambil alih pada Minggu, dan juga memberi keterangan kepada media pada Senin sore, dan giliran PM Modi malam ini, dilansir Hindustan Times.  

Pidato tersebut disampaikan dua hari setelah India dan Pakistan mencapai kesepakatan untuk menghentikan semua penembakan dan aksi militer di darat, udara, dan laut dengan segera.  

Kesepakatan tersebut dicapai setelah empat hari serangan lintas batas yang memicu kekhawatiran akan konflik yang lebih luas. 

Direktur jenderal operasi militer (DGMO), Letjen Rajiv Ghai, mengklaim 35 hingga 40 personel militer Pakistan tewas dalam pertempuran itu.  

Ghai dijadwalkan berbicara dengan mitranya dari Pakistan malam ini, pembicaraan yang kedua kalinya sejak Sabtu (19/5/2025).  

Pakistan Hancurkan Sistem Pertahanan Udara India Senilai Rp24 Triliun 

Sementara itu, diberitakan sebelumnya, Jet tempur JF-17 Thunder milik Angkatan Udara Pakistan telah menghancurkan sistem pertahanan udara S-400 milik India, Sabtu (10/5/2025).   

Diketahui, sistem pertahanan India S-400 ditempatkan di Adampur.   

Baca juga: India Memang Besar tapi Kemampuan Militer Pakistan Sangat Sebanding, Ada Keseimbangan dalam Kekuatan

Pakistan mengeklaim, telah hancurkan sistem pertahanan tersebut menggunakan rudal hipersonik.  

Associated Press of Pakistan (APP) memberitakan S-400 milik India bernilai sekitar $1,5 miliar.

Atau jika dirupiahkan senilai Rp 24.780.600.000.000.  

Sistem pertahanan udara S-400 milik India ini dianggap sebagai salah satu aset pertahanan India yang paling canggih.  

Serangan itu terjadi sebagai bagian dari 'Operasi Bunyan-un-Marsoos' yang sedang dilakukan Pakistan.   

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved