Selasa, 7 Oktober 2025

Paus Fransiskus Wafat

Peti Mati Paus Fransiskus Disegel Jelang Dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore

Upacara liturgi, Peti mati Paus Fransiskus disegel jelang dimakamkan Sabtu (26/4/2025) hari ini di Basilika Santa Maria Maggiore.

Tangkapan layar YouTube Vatican News
JENAZAH PAUS FRANSISKUS - Tangkapan layar YouTube Vatican News yang diambil pada Selasa (22/4/2025) menunjukkan Kardinal Camerlengo Kevin Farrell memimpin upacara penetapan kematian dan penempatan jenazah mendiang Paus Fransiskus dalam peti jenazah, yang berlangsung pada Senin malam di kapel Casa Santa Marta. Dalam gambar tersebut, Paus tampak mengenakan jubah kepausan berwarna merah dan sebuah rosario yang diletakkan di tangannya, simbol iman dan pengabdian yang ia pegang teguh sepanjang masa kepemimpinannya. Upacara liturgi, Peti mati Paus Fransiskus disegel jelang dimakamkan Sabtu (26/4/2025) hari ini di Basilika Santa Maria Maggiore. 

TRIBUNNEWS.COM, VATIKAN - Peti mati Paus Fransiskus disegel pada Jumat (25/4/2025) malam pukul 20.00 waktu Vatikan.

Penyegelan peti Paus Fransiskus ini dilakukan secara liturgi di Basilika Santo Petrus, dipimpin oleh Kardinal Kevin Farrell, Camerlengo Vatikan atau Kepala Rumahtangga Negara Vatikan

Penyegelan peti jenazah ini dilakukan menjelang pemakaman Paus Fransiskus pada Sabtu pagi (26/4/2025) di Basilika Santa Maria Maggiore.

Sebagaimana diberitakan Vatikan News, beberapa Kardinal dan pejabat Takhta Suci akan hadir dalam upacara tersebut.

Rangkaian upacara ini menandai berakhirnya penghormatan terakhir di Basilika Santo Petrus, yang telah dihadiri oleh puluhan ribu umat untuk memberi penghormatan kepada Paus.

Sementara itu sejak Rabu pagi, lebih dari 50.000 orang telah melewati Altar Pengakuan Dosa untuk memberi penghormatan kepada mendiang Paus Fransiskus.

Dan Kantor Perayaan Liturgi telah meminta kehadiran beberapa figur penting.

Seperti Kardinal Giovanni Battista Re, Pietro Parolin, Roger Mahony, Domenique Mamberti, Mauro Gambetti, Baldassare Reina, dan Konrad Krajewski, dalam Ritus Penyegelan Peti Jenazah.

Selain itu, Uskup Agung Edgar Peña Parra, Uskup Agung Ilson de Jesus Montanari, Monsignor Leonardo Sapienza, Kanon dari Kapitel Vatikan, Penitensiaris Minor Biasa Vatikan, serta sekretaris mendiang Paus juga ikut serta dalam upacara ini.

Semua pelaksanaan ritus akan dipimpin oleh Master Perayaan Liturgi Kepausan, Uskup Agung Diego Ravelli.

Baca juga: Ketegangan di Basilika Santo Petrus Vatikan, Pria Terobos Pengamanan, Teriak Ingin Bertemu Paus 

Kemudian untuk misa pemakaman Paus Fransiskus akan berlangsung pada Sabtu (26/4/2025) pukul 10.00 waktu Vatikan di Lapangan Santo Petrus.

Misa ini akan menandai dimulainya tradisi kuno Novemdiales, yaitu masa berkabung selama sembilan hari.

Ujud misa yang diselenggarakan adalah untuk ketenangan jiwa Bapa Suci Paus Fransiskus.

Untuk diketahui pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, meninggal dunia pada Senin (21/4/2025) dalam usia 88 tahun.

Paus Fransiskus meninggal karena stroke yang membuatnya koma dan menyebabkan gagal jantung.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved