Selasa, 30 September 2025

Konflik Suriah

Kericuhan Mematikan di Masjid Umayyah, Damaskus

Kericuhan yang sangat mengejutkan terjadi di Masjid Umayyah, Damaskus, mengakibatkan empat orang tewas dan 16 lainnya terluka.

Claire Harbage/NPR
Seorang anak memegang bendera Suriah baru di Masjid Umayyah pada hari Jumat, 13 Desember 2024 

TRIBUNNEWS.COM - Pada Jumat, 10 Januari 2025, kericuhan yang sangat mengejutkan terjadi di Masjid Umayyah, Damaskus, mengakibatkan empat orang tewas dan 16 lainnya terluka.

Insiden ini berhubungan dengan pembagian makanan gratis yang menarik kerumunan besar orang.

Laporan mengenai peristiwa tragis ini datang dari kantor berita pemerintah Suriah, SANA.

Mengapa Kericuhan Terjadi?

Gubernur Damaskus, Maher Marwan, menyatakan bahwa pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab insiden tersebut dan berusaha meminta pertanggungjawaban dari pihak yang bertanggung jawab. “Kami sedang mengambil langkah-langkah segera untuk memastikan insiden seperti ini tidak terulang di kemudian hari,” kata Gubernur Marwan dalam pernyataannya.

Apa yang Terjadi di Lokasi Kejadian?

Saksi mata melaporkan kerumunan besar yang berkumpul di masjid tersebut, berdesakan untuk mendapatkan paket makanan yang dibagikan.

Sebuah video yang diterima oleh Associated Press menunjukkan betapa paniknya situasi ketika orang-orang berebut paket makanan.

Ghina, seorang wanita yang berada di lokasi untuk melaksanakan shalat Jumat, melihat seorang wanita tua yang digendong dengan darah menetes dari wajahnya, yang diduga telah meninggal.

Menurut laporan surat kabar Al-Watan, kericuhan ini terjadi saat seorang tokoh media sosial, Chef Abu Omar, yang juga seorang YouTuber, membagikan makanan gratis.

Chef Abu Omar sebelumnya mengunggah video mengenai persiapan pembagian makanan di Masjid Umayyah.

Dalam keadaan demikian, Menteri Luar Negeri Italia, Antonio Tajani, diketahui berada di masjid pada pagi hari kejadian.

Salat Jumat Pertama Setelah Kejatuhan Assad

Penting untuk dicatat bahwa kericuhan terjadi pada hari shalat Jumat pertama setelah penggulingan Presiden Bashar Assad.

Pada 8 Desember 2024, kelompok milisi Hayat Tahrir al-Sham (HTS) merebut kendali Damaskus, memaksa Assad untuk melarikan diri setelah lebih dari 13 tahun perang saudara.

Hal ini menandai berakhirnya kekuasaan keluarganya yang telah bertahan puluhan tahun.

Ribuan warga Suriah berkumpul di Masjid Umayyah untuk merayakan shalat Jumat pertama pasca-kejatuhan Assad.

Kerumunan terdiri dari pria, wanita, dan anak-anak yang merayakan kebebasan baru dengan melambaikan bendera oposisi dan meneriakkan yel-yel kegembiraan. “Kami berkumpul karena kami senang Suriah telah dibebaskan. Kami senang telah dibebaskan dari penjara tempat kami tinggal,” ungkap Nour Thi Al-Ghina, salah satu warga yang hadir dengan wajah ceria.

Bagaimana Suasana Perayaan di Masjid Umayyah?

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved