Penyanyi Top Malaysia Tewas Ditikam Penggemar Setelah Dikuntit Selama 2 Tahun

TRIBUNNEWS.COM, MALAYSIA - Seorang penyanyi yang cukup terkenal Malaysia tewas di tangan penggemarnya.

Dia dibunuh secara tragis.

Penyanyi bernama Xu Jialing itu tewas di usianya yang baru 26 tahun.

Dia tewas menjelang kabar segera melangsungkan pernikahan.

Xu Jialing ditusuk hingga tewas, Senin (18/12/2023), oleh pria 44 tahun yang mengklaim adalah penggemarnya.

Xu Jialing ditikam sebanyak delapan kali di beberapa bagian tubuhnya seperti dada, punggung dan jantunya.

Hal tersebut yang kemudian menyebabkan pendarahan hebat dan berujung pada kematiannya.

Baca juga: Polisi yang Injak George Floyd Sampai Mati, Derek Chauvin Dilaporkan Ditikam di Penjara

Pelaku dilaporkan telah menguntit Xu Jialing selama dua tahun terakhir.

Pada hari kematiannya, penyanyi itu dilaporkan berjanji akan makan bersamanya setelah pelaku berulang kali mengatakan ingin bertemu.

Tetapi setelah keduanya makan bersama pertengkaran terjadi dan pelaku kemudian menyerangnya.

Ia kemudian memegang pisau dan berulang kali menusuk Xu Jialing hingga tewas.

Pelaku sendiri sempat mencoba bunuh diri tetapi gagal.

Ia saat ini tengah dirawat di rumah sakit.

Seorang saksi mengatakan kepada polisi, dirinya menemukan jasad Xu Jialing di mobil pelaku.

Saat ditangkap pelaku mengeklaim dirinya merupakan pacar dari Xu Jialing.

Xu Jialing sendiri berencana menikah dengan Liu Yang, pria berusia 23 tahun yang telah dikencaninya sejak Maret lalu.

Pasangan itu mengumumkan kabar rencana pernikahan itu baru-baru ini, dan bahkan membagikan foto-foto rencana pernikahan mereka.

Liu Yang sendiri mengabarkan berita duka cita atas kematian pujaan hatinya itu di media sosial pada Selasa (19/12/2023).

Saat tersangka ditangkap, awalnya dia memberi tahu polisi bahwa dia adalah sahabat Jia Ling.

Namun anggota keluarganya tidak pernah mengetahui keberadaan tersangka.

Hingga berita ini ditulis, PDRM atau polisi Malaysia masih menyelidiki motif dibalik pembunuhan tersebut.

Polisi juga menegaskan bahwa tersangka tidak memiliki catatan kriminal sebelumnya dan jika terbukti bersalah, ia akan dijatuhi hukuman mati atau menghadapi hukuman penjara tidak lebih dari 40 tahun.

Jika lolos dari hukuman mati, tersangka akan menerima hukuman cambuk sebanyak 12 kali.

Sumber: Worldofbuzz/ Koreaboo