Konflik Rusia Vs Ukraina
Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-578: AS Beri Zelensky Sistem Rudal Taktis Militer Jarak Jauh
Berikut ini update perang Rusia vs Ukraina yang telah memasuki hari ke-578. Update hari ini, AS akan memberikan Ukraina rudal taktis jarak jauh.
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini update perang Rusia vs Ukraina yang telah memasuki hari ke-578 pada Minggu (24/9/2023).
Ukraina telah meminta sistem rudal taktis militer jarak jauh (ATACMS) selama berbulan-bulan kepada Amerika Serikat (AS).
Setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu Presiden AS Joe Biden, disepakati bahwa Washington akan memasok Ukraina dengan ATACMS.
Selengkapnya, ini update perang Rusia vs Ukraina yang telah memasuki hari ke-578 lainnya yang dikutip dari The Guardian:
- Ukraina Tembus Garis Pertahanan Rusia di Zaporizhzhia
Pasukan Ukraina dilaporkan berhasil menembus garis pertahanan Rusia di daerah Zaporizhzhia, sisi selatan Ukraina.
Seorang jenderal yang memimpin serangan balasan di sana mengatakan bahwa pasukannya masih mencetak kemajuan.
“Di sayap kiri (dekat desa Verbove])kami mendapat terobosan dan kami terus bergerak maju,” kata Jenderal Oleksandr Tarnavskiy kepada CNN.
Tarnavskiy menekankan bahwa kemajuannya “tidak secepat yang diharapkan, tidak seperti di film-film tentang perang dunia kedua”.
"Penting untuk tidak kehilangan inisiatif ini," imbuhnya.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-577: Kanada Tambah Bantuan Militer untuk Ukraina

- AS Berikan Sistem Rudal Taktis Militer Jarak Jauh ke Kyiv
AS memutuskan untuk memasok sistem rudal taktis militer jarak jauh (ATACMS) ke Ukraina.
Ukraina menilai bahwa ATACMS sangat penting untuk menghadapi perang musim dingin.
Dikutip NBC, Biden mengatakan kepada Zelensky selama pertemuan pribadi bahwa sejumlah kecil senjata akan ditransfer ke Ukraina.
- Ukraina Serang Markas Angkatan Laut Hitam Rusia di Krimea
Menurut Kepala Intelijen Militer Ukraina Kyrylo Budanov ada sembilan orang tewas dan 16 lainnya terluka dalam serangan udara Ukraina terhadap markas angkatan laut Laut Hitam Rusia di Krimea.
"Di antara yang terluka adalah komandan kelompok tersebut, Kolonel Jenderal (Alexander) Romanchuk, dalam kondisi yang sangat serius. Kepala staf, Letjen (Oleg) Tsekov, tidak sadarkan diri,” Budanov mengatakan kepada Voice of America.
Sebuah rudal Ukraina menghantam markas besarnya di Sevastopol pada hari Jumat (22/9/2023).
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan satu tentaranya hilang akibat kejadian tersebut.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-576: Rusia Lancarkan Serangan Rudal Terbesar dalam Sebulan
- Mata-mata Rusia Retas Lembaga Penegak Hukum Ukraina
Mata-mata Rusia dilaporkan menggunakan peretas untuk menargetkan sistem komputer di lembaga penegak hukum di Ukraina.
Ini merupakan upaya mengidentifikasi dan mencuri bukti terkait dugaan kejahatan perang Rusia, menurut kepala pertahanan siber Ukraina.
- Mantan Komandan Kelompok Wagner Ditangkap Polisi Norwegia
Polisi Norwegia telah menangkap mantan komandan kelompok tentara bayaran Wagner.
"Komandan itu dicurigai berusaha masuk kembali secara ilegal ke Rusia setelah mencari suaka di Norwegia awal tahun ini," kata pengacara Andrei Medvedev.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.