Di Kota Dingin Hokkaido Jepang, Pelajar Putri Kelas 2 SD Meninggal Kepanasan
Pelajar putri itu di kelas dua sekolah dasar mengalami pingsan setelah mengikuti kelas pendidikan jasmani dan meninggal karena serangan panas.
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seorang pelajar putri kelas 2 SD di kota dingin Jepang di Date, Hokkaido pun ternyata terjadi kepanasan dan pelajar putri itu meninggal kemarin karena kepanasan.
"Pelajar putri itu di kelas dua sekolah dasar mengalami pingsan setelah mengikuti kelas pendidikan jasmani dan meninggal karena serangan panas. Ini seharusnya tidak boleh terjadi," tekan Walikota Date Eabu ini (23/8/2023).
Ini adalah Sekolah Dasar Date di Kota Date, di mana seorang siswi meninggal karena diduga terkena serangan panas.
Pagi ini para siswa berangkat ke sekolah seperti biasa.
Sekitar tengah hari kemarin, seorang gadis kelas dua pingsan setelah kelas pendidikan jasmani dan dibawa ke rumah sakit, di mana dia kemudian dipastikan meninggal.
Menurut Dewan Pendidikan Kota Date, ada dugaan serangan panas.
Di kota tersebut, Walikota Date, Keita Horii dan kepala sekolah dasar berkumpul untuk mengadakan pertemuan luar biasa para kepala sekolah.
"Ini benar-benar tidak dapat diterima. Saya ingin semua orang yang terlibat di sekolah meninjau kembali sistem di setiap sekolah sekali lagi," tekan Horii.
Dewan Pendidikan kota ingin mewawancarai orang yang bertanggung jawab pada saat itu untuk menyelidiki dan mencoba mencegah jangan sampai terulang kembali kasus serupa.
Di Date City kemarin, suhu maksimum naik menjadi 33,5 derajat, tertinggi yang pernah tercatat, pada pukul 12:41 siang.
Suhu siang hari ini (23/8/2023) adalah 28,3°C, hampir 5°C lebih rendah, tetapi masih di bawah sinar matahari terik.
Saat itu sedang diadakan kelas pendidikan jasmani periode ke-4 di lapangan.
Ada sekitar 100 orang di 3 kelas yang melakukan lempar bola dan palang horizontal.
Gadis yang meninggal itu membawa botol air.
301 Pelajar di Bandung Barat Alami Gejala Keracunan seusai Konsumsi MBG |
![]() |
---|
Belum 40 Hari Kepergian Mpok Alpa, Aji Darmaji Banting Setir Jadi Penyanyi, Rencana Keluarkan Single |
![]() |
---|
Klarifikasi Aji Darmaji Urus Perwalian Anak Tanpa Beritahu Keluarga Mpok Alpa: Saya Masih Ngeblank |
![]() |
---|
Kronologi Santri Meninggal di Kepulauan Meranti Riau, Kemenkes: Sebabnya Cacar Air, Bukan Mpox |
![]() |
---|
Teror 'Kutukan' Mandalika Bayangi Marc Marquez jika Tak Juara Dunia di MotoGP Jepang 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.