Isu Sekularisme di Turki Memanas Gara-gara Sopir Bus Tak Mau Berhenti Saat Waktu Shalat
Isu sekularisme memanas di Turki setelah bus jarak jauh enggan berhenti untuk membiarkan penumpangnya yang Muslim shalat.
Penulis:
Ika Nur Cahyani
Editor:
Tiara Shelavie
Adem ALTAN / AFP
Presiden Turki dan pemimpin Partai Keadilan dan Pembangunan (Partai AK) Recep Tayyip Erdogan menyampaikan pidato selama pertemuan kelompok parlemen partainya di Majelis Nasional Besar Turki di Ankara pada 1 Juni 2022. - Isu sekularisme memanas di Turki setelah bus jarak jauh enggan berhenti untuk membiarkan penumpangnya yang Muslim shalat.
Meskipun jilbab memicu perdebatan sengit, tidak ada gerakan politik yang mengusulkan pelarangan di Turki.
Pada Juli 2008, Mahkamah Konstitusi membatalkan upaya partai AK yang berkuasa pimpinan Erdogan untuk mencabut larangan jilbab di universitas-universitas dengan alasan bahwa itu anti-sekuler.
Pasangan Erdogan, Emine Erdogan, dikenal mengenakan jilbab saat menemani suaminya dalam kampanye dan selama acara resmi.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)