India Pecat Tiga Perwira yang Tak Sengaja Tembakkan Rudal ke Pakistan
Angkatan Udara India mengatakan pemerintah telah memecat tiga perwira karena secara tidak sengaja menembakkan rudal ke Pakistan pada 9 Maret.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Angkatan Udara India mengatakan pemerintah telah memecat tiga perwira karena secara tidak sengaja menembakkan rudal ke Pakistan, CNN melaporkan.
Dikatakan pemerintah telah memecat tiga perwira dengan segera pada Selasa (23/8/2022).
"Pengadilan Penyelidikan, yang dibentuk untuk menetapkan fakta kasus, termasuk menetapkan tanggung jawab atas insiden tersebut, menemukan bahwa penyimpangan dari prosedur operasi standar oleh tiga petugas menyebabkan penembakan rudal secara tidak sengaja," kata angkatan udara sebagaimana dikutip CNN.
Rudal yang ditembakkan pada 9 Maret adalah rudal BrahMos.
Rudal BrahMos merupakan rudal jelajah serangan darat berkemampuan nuklir yang dikembangkan bersama oleh Rusia dan India.
Menurut Asosiasi Kontrol Senjata yang berbasis di AS, jangkauan rudal BrahMos adalah antara 300 kilometer dan 500 kilometer.
Baca juga: Imbas Ketegangan Amerika dan China, Apple Berencana Pindahkan Produksi Iphone 14 ke India
Sehingga mampu menghantam ibu kota Pakistan, Islamabad dari landasan peluncuran India utara.
Setelah tembakkan rudal itu, Pakistan mencari jawaban dari New Delhi tentang mekanisme keamanan yang ada untuk mencegah peluncuran yang tidak disengaja terulang.
Adapun pakar militer sebelumnya telah memperingatkan risiko kecelakaan atau salah perhitungan oleh tetangga.
Seperti diketahui, kedua negara telah berperang tiga kali dan terlibat dalam banyak bentrokan bersenjata yang lebih kecil, biasanya di wilayah Kashmir yang disengketakan.
India Sesali Penembakan Rudal ke Pakistan
Diberitakan Radio Pakistan pada 11 Maret 2022, India telah menyatakan penyesalannya atas sebuah rudal yang memasuki Pakistan dan jatuh di daerah Mian Channu di distrik Khanewal.
India menyebut insiden itu sebagai "kerusakan teknis".
Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Pertahanan India mengatakan Pemerintah India telah mengambil pandangan yang serius dan memerintahkan Pengadilan Penyelidikan tingkat tinggi terhadap sebuah rudal yang masuk ke Pakistan.
Pernyataan itu mengatakan bahwa insiden tersebut sangat disesalkan, tetapi merupakan hal yang melegakan karena tidak ada korban jiwa.
(Tribunnews.com/Rica Agustina)
