Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Presiden Komisi Eropa: Keputusan Keanggotaan UE Ukraina Diumumkan Minggu Depan

Dalam konferensi pers bersama dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Presiden Komisi Eropa Ursula Von der Leyen mengatakan UE akan mendukung Kyiv

SERGEI SUPINSKY / AFP
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kanan) dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen membuat pernyataan setelah pembicaraan mereka di Kyiv pada 11 Juni 2022. Ketua Uni Eropa Ursula von der Leyen mengunjungi Ukraina pada 11 Juni 2022 untuk membahas harapan negara itu untuk bergabung dengan blok tersebut. 

TRIBUNNEWS.COM - Ukraina akan mengetahui keputusan terkait keanggotaan Uni Eropa pada akhir minggu depan.

Selama kunjungan mendadak ke Ibu Kota Kyiv, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen bertemu dengan Presiden Volodymyr Zelensky pada Sabtu (11/6/2022).

Von der Leyen berbicara dengan Zelensky tentang hasil diskusi apakah akan merekomendasikan Ukraina sebagai calon anggota Uni Eropa.

Dalam konferensi pers bersama dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Von der Leyen mengatakan UE akan mendukung Kyiv.

Baca juga: UPDATE Serangan Rusia ke Ukraina Hari ke-109, Berikut Ini Sejumlah Peristiwa yang Terjadi

Baca juga: Ukraina Akan Gabung Uni Eropa, Segera Dapat Rekomendasi Status Kandidat

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kanan) dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen membuat pernyataan setelah pembicaraan mereka di Kyiv pada 11 Juni 2022. Ketua Uni Eropa Ursula von der Leyen mengunjungi Ukraina pada 11 Juni 2022 untuk membahas harapan negara itu untuk bergabung dengan blok tersebut.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kanan) dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen membuat pernyataan setelah pembicaraan mereka di Kyiv pada 11 Juni 2022. Ketua Uni Eropa Ursula von der Leyen mengunjungi Ukraina pada 11 Juni 2022 untuk membahas harapan negara itu untuk bergabung dengan blok tersebut. (SERGEI SUPINSKY / AFP)

"Rekomendasi seperti itu akan menjadi langkah panjang menuju keanggotaan penuh," katanya selama kunjungan mendadak ke Kyiv pada Sabtu (11/6/2022), dikutip The Guardian.

Sementara itu, Zelensky mengatakan bahwa keputusan Uni Eropa tentang Ukraina akan "menentukan" masa depan Eropa.

Harus disetujui 27 anggota UE

Dilansir Al Jazeera, semua 27 pemerintah Uni Eropa harus setuju untuk memberikan status kandidat Ukraina.

Setelah itu akan ada pembicaraan ekstensif tentang reformasi yang diperlukan sebelum Kyiv dapat dipertimbangkan untuk menjadi anggota.

Zelensky telah mendesak agar Ukraina cepat masuk ke Uni Eropa sebagai cara untuk mengurangi kerentanan geopolitik Kyiv setelah invasi Rusia pada 24 Februari.

Tetapi para pejabat dan pemimpin di blok itu memperingatkan bahwa, bahkan dengan status pencalonan, keanggotaan UE yang sebenarnya bisa memakan waktu bertahun-tahun – atau bahkan puluhan tahun.

Von der Leyen, dalam perjalanan keduanya ke Kyiv sejak awal serangan Rusia, mengingatkan Zelensky bahwa meskipun ada kemajuan dalam reformasi administrasi dan di tempat lain, masih banyak yang harus dicapai.

“Anda telah melakukan banyak hal dalam memperkuat supremasi hukum, tetapi reformasi masih perlu dilaksanakan, untuk memerangi korupsi, misalnya,” katanya dalam konferensi pers bersama dengan pemimpin Ukraina.

Baca juga: China Dukung Pembicaraan Damai Rusia dengan Ukraina dan Menentang Sanksi terhadap Moskow

Baca juga: Uni Eropa Kemungkinan akan Kabulkan Status Kandidat Ukraina, Langkah Awal untuk Bergabung

Pertemuan Ukraina dengan Negara Uni Eropa, Selasa (15/3/2022)
Pertemuan Ukraina dengan Negara Uni Eropa, Selasa (15/3/2022) (Tangkap Layar Kompas Tv)

Butuh waktu bertahun-tahun untuk jadi anggota UE

Bergabung dengan UE adalah proses yang biasanya memakan waktu bertahun-tahun dan membutuhkan pemenuhan kriteria yang ketat – mulai dari stabilitas ekonomi hingga pemberantasan korupsi hingga penghormatan terhadap hak asasi manusia.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved