Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Zelensky Optimis akan Menang Melawan Kekuatan Militer Putin: Saya Tak Percaya Kepemimpinan Rusia

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa Ukraina tidak bersedia menyerahkan wilayahnya di bagian timur ke Rusia.

Kolase Tribunnews Business Insider/AFP Handout dan AFP/SERGEI SUPINSKY
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. 

Saat hadir, tampak Putin yang berpakaian hitam membuat tanda salib di depan peti mati Zhirinovsky yang terbuka.

Lantas ada hal yang menjadi sorotan, yakni ketika Putin dikelilingi para pasukan penjaganya, di mana satu di antaranya terlihat membawa sebuah koper hitam.

Baca juga: Rusia Tunjuk Alexander Dvornikov Jadi Komandan Baru Perang di Ukraina, Dijuluki Jagal Suriah

Baca juga: Dilarang AS, Sejumlah Perusahaan di Asia Diam-diam Tetap Beli Minyak Rusia

Dikutip Tribunnews dari The Sun, diduga koper tersebut adalah 'Koper Nuklir Rahasia'.

Koper itu diduga berisi peralatan peluncuran rudal strategis Kremlin.

Seperti diberitakan sebelumnya, momok perang nuklir telah membayangi konflik antara Rusia dan Ukraina.

Putin disebut-sebut telah mempersiapkan senjata nuklirnya untuk memecah kebuntuan melawan Ukraina.

Pelayat Dikeluarkan dari Gereja

Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan pertemuan dengan para pemenang hadiah budaya negara melalui tautan video di kediaman negara Novo-Ogaryovo di luar Moskow pada 25 Maret 2022. Presiden Putin pada 25 Maret mengecam Barat karena mendiskriminasi budaya Rusia, dengan mengatakan hal itu seperti upacara pembakaran buku oleh pendukung Nazi pada tahun 1930-an.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengadakan pertemuan dengan para pemenang hadiah budaya negara melalui tautan video di kediaman negara Novo-Ogaryovo di luar Moskow pada 25 Maret 2022. Presiden Putin pada 25 Maret mengecam Barat karena mendiskriminasi budaya Rusia, dengan mengatakan hal itu seperti upacara pembakaran buku oleh pendukung Nazi pada tahun 1930-an. (Mikhail KLIMENTYEV / SPUTNIK / AFP)

Kehadiran penjaga dengan 'koper nuklir rahasia' tersebut juga disinyalir untuk menjaga sang Presiden Rusia dari upaya pembunuhan.

Tidak hanya itu, demi menjaga Putin, petugas mengeluarkan seluruh pelayat dari Gereja Katedral Kristus Juru Selamat.

Hal itu juga sekaligus menjaga Putin dari bahaya terinfeksi virus Covid-19.

Hal itu muncul setelah spekulasi bahwa kemungkinan Putin menderita kanker tiroid.

Baca juga: Imbas Konflik Rusia Vs Ukraina, Harga Pangan Dunia Cetak Rekor Tertinggi, Picu Krisis Global

Tentang 'Tas Nuklir Rahasia'

Kehadiran koper hitam yang diperkirakan berisi peralatan peluncuran untuk rudal strategis Kremlin dipandang sebagai ancaman mengerikan bagi dunia.

'Tas nuklir rahasia' tersebut yang memiliki kode kunci pribadi, diawasi 24 jam, dan sepenuhnya mengontrol persenjataan nuklir Moskow.

Dilaporkan tas tersebut diawasi oleh petugas keamanan bersenjata, dan dibawa saat petugas keamanan menemani Putin ke mana pun dia bepergian.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved