Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

5.000 Warga Sipil Mariupol Ukraina Tewas, 90 Persen Infrastruktur Kota Dihancurkan Pasukan Rusia

Lebih dari 5.000 warga sipil Mariupol, termasuk 210 anak, telah menjadi korban pemboman dan pertempuran di jalanan antara Rusia-Ukraina.

Penulis: Rica Agustina
Handout / TELEGRAM / pavlokyrylenko_donoda / AFP
Gambar selebaran ini diterbitkan di akun Telegram gubernur wilayah timur Donetsk Pavlo Kirilenko pada 16 Maret 2022, menunjukkan Teater Drama yang dihancurkan oleh penembakan di Mariupol. 

Dia meminta Rusia untuk menuntut diakhirinya perang, jika masih memiliki sedikit rasa malu atas apa yang dilakukan tentara Rusia di Ukraina.

Lebih lanjut, banyak mayat belum dikumpulkan di Bucha.

Dari waktu ke waktu terdengar ledakan teredam para pekerja yang membersihkan kota dari ranjau dan persenjataan lain yang tidak meledak.

Polisi mengatakan mereka menemukan sedikitnya 20 mayat di daerah Makariv di sebelah barat Kyiv.

Di Desa Andriivka, penduduk mengatakan Rusia tiba pada awal Maret dan mengambil telepon penduduk setempat.

Beberapa orang ditahan, kemudian dibebaskan, dan yang lainnya belum diketahui kabarnya.

Sejumlah orang berlindung selama berminggu-minggu di ruang bawah tanah yang biasanya digunakan untuk menyimpan sayuran musim dingin.

Baca juga artikel lain terkait Konflik Rusia Vs Ukraina

(Tribunnews.com/Ca)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved