Selasa, 30 September 2025

Ledakan di Masjid Pakistan: Setidaknya 30 Orang Tewas, Diduga Bom Bunuh Diri

Sedikitnya 30 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam ledakan dahsyat yang terjadi di dalam sebuah masjid Muslim Syiah Pakistan.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Arif Fajar Nasucha
Abdul MAJEED / AFP
Personel keamanan memeriksa sebuah masjid setelah ledakan bom di Peshawar pada 4 Maret 2022. Sedikitnya 30 orang tewas dan 56 terluka dalam ledakan besar di sebuah masjid di kota Peshawar, Pakistan barat laut, kata seorang pejabat rumah sakit pada 4 Maret. 

TRIBUNNEWS.COM - Sedikitnya 30 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka dalam ledakan dahsyat yang terjadi pada hari Jumat (4/3/2022).

Ledakan terjadi di dalam sebuah masjid Muslim Syiah di kota Peshawar, Pakistan barat laut, The Independent melaporkan.

"Kami dalam keadaan darurat dan yang terluka sedang dipindahkan ke rumah sakit," kata petugas polisi Mohammad Sajjad Khan seperti dikutip Reuters.

"Kami sedang menyelidiki penyebab ledakan tetapi tampaknya itu adalah serangan bunuh diri."

Ledakan itu terjadi di dalam sebuah masjid di Kocha Risaldar Peshawar ketika para jamaah berkumpul untuk melaksanakan salat Jumat di masjid tersebut.

Beberapa jemaah yang terluka dilarikan ke rumah sakit darurat Lady Reading Hospital dengan ambulans.

Baca juga: Rusia-Ukraina Memanas, PM Pakistan akan Bertemu Putin

Baca juga: Diduga Bakar Al Quran, Pria di Pakistan Tewas Dibunuh Massa setelah Diculik dari Tahanan

Personel keamanan memeriksa sebuah masjid setelah ledakan bom di Peshawar pada 4 Maret 2022. Sedikitnya 30 orang tewas dan 56 terluka dalam ledakan besar di sebuah masjid di kota Peshawar, Pakistan barat laut, kata seorang pejabat rumah sakit pada 4 Maret.
Personel keamanan memeriksa sebuah masjid setelah ledakan bom di Peshawar pada 4 Maret 2022. Sedikitnya 30 orang tewas dan 56 terluka dalam ledakan besar di sebuah masjid di kota Peshawar, Pakistan barat laut, kata seorang pejabat rumah sakit pada 4 Maret. (Abdul MAJEED / AFP)

Beberapa dilaporkan dalam kondisi kritis.

Perdana Menteri Imran Khan mengutuk keras serangan itu.

Ia mengarahkan pihak berwenang untuk memberikan perawatan mendesak yang diperlukan kepada orang-orang yang terkena dampak.

Di antara mereka yang tewas adalah seorang pejabat polisi, Ijaz Ahsan, ujar petugas polisi ibu kota (CCPO) Peshawar, kepada surat kabar Dawn.

Menurut laporan awal, CCPO mengatakan dua tersangka memasuki sebuah masjid di kota Qissa Khwani Bazaar dan menembaki polisi.

Dalam penembakan itu, polisi tewas sementara yang lain terluka.

Baca juga: Wanita Hamil di Pakistan Datangi Rumah Sakit Usai Gagal Mengambil Paku yang Menancap di Kepalanya

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved