Berita Populer Hari Ini
POPULER INTERNASIONAL: Cerita Pembelot tentang Acara TV Korea Utara | Rumah Kosong Murah di Jepang
Simak berita populer internasional selama 24 jam terakhir, dari cerita pembelot tentang acara TV Korea Utara hingga rumah kosong murah di Jepang.
Baca juga: Tentara Korea Utara Diizinkan Cuti 20 Hari Asalkan Bisa Membawa 300 Kilogram Makanan
2. Puluhan Turis Didenda Rp 52 Juta

Polisi Italia menyita lebih dari 100 kilogram pasir pantai, bebatuan, dan kerang yang dicuri dari Pantai Sardinia.
Para turis itu kemudian dikenakan denda karena membawa benda-benda pantai untuk souvenir.
Dilansir CNN, pasir hingga kerang itu dikembalikan awal pekan ini sejak aksi pencurian tahun lalu, lapor Guardia di Finanza, polisi keuangan Italia.
Diketahui, pasir putih di Pulau Sardinia di Italia memang dilindungi.
Sehingga, turis yang nekat membawa pasir pantai dapat terancam denda hingga hukuman penjara.
Polisi Italia mengatakan telah mendenda 41 turis sehubungan dengan pencurian pasir dan kerang.
Baca juga: Spanyol Buka Pariwisata bagi Turis Asing yang Sudah Divaksin
Baca juga: VIRAL TikTok, Turis Rekam Penampakan Hiu Besar saat Sedang Berlayar di Samudra Atlantik
3. Kata Korea Utara tentang Israel terhadap Jalur Gaza

Korea Utara mengutuk Israel karena membunuh banyak warga Palestina di Jalur Gaza, menyusul konflik kekerasan antara Hamas di Gaza dengan Israel bulan lalu.
Dalam sebuah pernyataan pada Jumat (4/6/2021), Kementerian Luar Negeri Korea Utara mengatakan "kejahatan mengerikan Israel membunuh anak-anak seperti tunas, belum berkembang, merupakan tantangan berat bagi masa depan umat manusia dan kejahatan terhadap kemanusiaan."
"Tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa seluruh Jalur Gaza telah berubah menjadi rumah jagal manusia yang besar dan tempat pembantaian anak-anak," lanjut kementerian tersebut.
"Segera setelah pemboman berakhir, (Perdana Menteri Israel) Netanyahu dan pihak berwenang Israel berusaha menyembunyikan kejahatan mereka membunuh bahkan anak-anak," bunyi pernyataan tersebut, dikutip dari Newsweek dan MSN.
Lebih lanjut, Korea Utara menyebut media internasional turut mengecam Israel karena terus membunuh anak-anak Palestina.