Minggu, 5 Oktober 2025

Penanganan Covid

Pemerintah Jepang Percepat Vaksinasi, Minta Klinik Lakukan Vaksinasi pada Malam Hari dan Hari Libur

Pemerintah mengimbau lembaga medis untuk bekerja sama dalam menetapkan zona waktu khusus vaksinasi pada malam hari di hari kerja dan hari libur.

Editor: Dewi Agustina
Richard Susilo
Seorang tenaga medis di Jepang sedang divaksinasi Covid-19. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemerintah Jepang telah meminta klinik untuk menjadwalkan vaksinasi Covid-19 pada malam hari dan hari libur untuk mempercepat vaksinasi di Jepang. an uang kerja sama tersebut akan diberikan pula.

"Penting untuk mempertimbangkan bagaimana lembaga medis akan menanggung biaya tenaga kerja saat menghadapi hari libur, dan akan mempertimbangkan tindakan yang diperlukan, termasuk dukungan keuangan untuk klinik yang menanggapi kerja sama kebijakan untuk melakukan vaksinasi tersbeut," ungkap sumber Tribunnews.com di Kementerian Kesehatan Jepang, Senin (26/4/2021).

Pemerintah mengimbau lembaga medis untuk bekerja sama dalam menetapkan zona waktu khusus vaksinasi pada malam hari di hari kerja dan hari libur terkait vaksinasi virus corona.

Perdana Menteri Yoshihide Suga telah menyatakan akan menyelesaikan vaksinasi untuk lansia pada akhir Juli.

Untuk tujuan ini, pemerintah telah memutuskan untuk meminta klinik lokal dan lainnya agar dapat bekerja sama dalam menetapkan zona waktu khusus untuk vaksinasi pada malam hari kerja dan hari libur untuk mempercepat vaksinasi.

Minggu ini, vaksin virus corona untuk lansia akan dikirimkan ke semua kota di seluruh wilayah dengan masing-masing sekitar 1.000 dosis.

Baca juga: Mengintip Aktivitas Pusat Perbelanjaan di Tokyo Jepang Hari Pertama Deklarasi Darurat Ketiga

Vaksin Pfizer telah diprioritaskan untuk sekitar 36 juta lansia berusia 65 tahun ke atas sejak tanggal 12 April 2021.

Menurut Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja dan Kesejahteraan Jepang, pada tanggal 22 April total lebih dari 50.000 lansia telah divaksinasi secara nasional untuk pertama kalinya.

Minggu ini, vaksin akan dikirim ke semua kotamadya di seluruh negeri, dan jika satu wadah digunakan untuk 5 inokulasi, jumlah yang setara dengan 975 dosis akan dikirimkan.

Selain itu, sebanyak 3,9 juta vaksin akan dikirimkan ke prefektur selama akhir pekan depan, dan vaksinasi untuk lansia diharapkan akan dimulai secara bertahap dengan sungguh-sungguh.

Saat vaksinasi di lakukan di Jepang
Saat vaksinasi di lakukan di Jepang (Foto Richard Susilo)

Pemerintah berharap dapat memasok semua lansia sasaran dengan jumlah yang dapat divaksinasi berakhir pada akhir Juni, dan dimungkinkan untuk menyelesaikan vaksinasi dosis kedua kepada lansia yang diharapkan selesai pada akhir Juli.

"Hal ini menunjukkan gagasan tentang bekerjasama aktif untuk melakukannya," ujarnya.

Pasokan vaksin akan meningkat mulai sekarang, maka diperkirakan dapat memberikan jumlah yang memenuhi permintaan.

"Kami akan terus mendukung pemerintah daerah agar vaksinasi dapat dilanjutkan dan diselesaikan segera," katanya.

Sementara itu Forum bisnis WNI di Jepang baru saja meluncurkan masih pre-open Belanja Online di TokoBBB.com yang akan digunakan sebagai tempat belanja para WNI dan orang Jepang yang ada di Jepang. Info lengkap lewat email: [email protected]

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved