Terdakwa Kasus Tewasnya Christine Dacera Buka Suara: Beri Bantahan hingga Akui Penyuka Sesama Jenis
Kematian tragis seorang pramugari asal Filipina, Christine Angelica Dacera masih menjadi tanda tanya besar.
Saat itu, Dacera sedang duduk dan tampak seperti sedang mengoperasikan ponselnya.
Baca juga: POPULER INTERNASIONAL: Update Kasus Pramugari Tewas | Dibalik Kusutnya Gaun Pengantin Lady Diana
Dacera ditemukan tak sadarkan diri di bak mandi kamar hotel, hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Sebelumnya Dacera tengah berpesta merayakan malam tahun baru.
Salah satu teori yang dilaporkan diselidiki polisi adalah dia mungkin telah dirudapaksa beramai-ramai oleh sekelompok geng.
Sementara itu, saat ditanya tentang dasar awal pemerkosaan dengan dakwaan pembunuhan, Depositar mengatakan hal tersebut sesuai temuan luka-luka dan jejak cairan sperma di alat kelamin korban.
Dia menambahkan, ada juga memar dan goresan di lengan dan kakinya.
Pria-pria Asing
Sementara itu dikutip dari Rappler.com, sebelum dinyatakan meninggal dunia, Dacera sempat berpesta merayakan malam tahun baru di City Garden Hotel.
Saat mereka merayakan tahun baru bersama rekan-rekannya, lantas beberapa saat ada lebih banyak pria bergabung berpesta.
Mereka diidentifikasi sebagai 'teman dari teman.'
Polisi mengatakan, setidaknya ada 9 pria bergabung sehingga total jumlah laki-laki dengan Dacera berjumlah 12 orang.
Salah satu rekan Dacera, yang juga didakwa di kasus tersebut, De Guzman mengaku belum pernah bertemu dengan pria-pria yang memasuki kamar mereka.
Dia juga mencatat para pendatang baru tersebut terlihat lebih tua.
Para pria asing tersebut rupanya datang dari kamar sebelah yakni nomor 2207, kata pengacara Brick Reyes yang juga juru bicara keluarga Dacera, Selasa (5/1/2021).
Dacera juga menelepon keluarganya sekitar pukul 12.30 pada 1 Januari 2021, kata sang ibu.