Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

14 Pemimpin Dunia sudah Terpapar Covid-19, Terbaru Presiden Macron dari Prancis

Sedikitnya ada 14 pemimpin dunia yang penah terjangkit wabah virus corona atau Covid-19.

Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Daryono
FRANCE24
Presiden Prancis Emmanuel Macron 

TRIBUNNEWS.COM - Sedikitnya ada 14 pemimpin dunia yang penah terjangkit wabah virus corona atau Covid-19.

Terbaru yakni Presiden Prancis, Emmanuel Macron yang dinyatakan positif pada Kamis (17/12/2020) lalu.

Pernyataan singkat dari Istana kepresidenan Elysee tidak menyebutkan gejala yang dialami Macron.

Namun presiden mengatakan akan mengisolasi diri sembari terus bekerja selama tujuh hari.

Baca juga: Dinyatakan Positif Covid-19, Presiden Prancis Macron Langsung Isolasi Diri

Baca juga: Dinilai Bikin Susah, Trump Ditolak Tetangganya di Mar-a-Lago, Minta Presiden Pensiun di Tempat Lain

Presiden AS Donald Trump meninggalkan tempat pemungutan suara setelah memberikan suara di Perpustakaan Umum Palm Beach County, selama voting awal untuk pemilihan 3 November, di West Palm Beach, Florida, pada 24 Oktober 2020.
Presiden AS Donald Trump meninggalkan tempat pemungutan suara setelah memberikan suara di Perpustakaan Umum Palm Beach County, selama voting awal untuk pemilihan 3 November, di West Palm Beach, Florida, pada 24 Oktober 2020. (MANDEL NGAN / AFP)

Worldometers pada Jumat (18/12/2020) mencatat, Covid-19 telah menyebar di 218 negara dan 2 armada transportasi internasional.

Saat ini 75 juta lebih orang telah terjangkit, terhitung sejak awal pandemi.

Sebanyak 1,6 juta orang meninggal dan 52 juta lainnya berhasil sembuh.

Selain Macron, sedikitnya ada 14 kepala negara dan tokoh monarki yang pernah terpapar virus corona.

Berikut daftarnya menurut Al Jazeera

1. Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson

Johnson yang berusia 55 tahun mengaku terpapar Covid-19 pada 27 Maret.

Dia dilarikan ke rumah sakit pada 5 April dan dipindahkan ke ICU pada 6 April setelah kondisinya memburuk.

2. Pangeran Charles dari Inggris

Prince of Wales sekaligus pewaris takhta Kerajaan Britania Raya ini positif corona pada 25 Maret.

Charles yang saat itu berusia 71 tahun langsung mengisolasi diri bersama istrinya, Camilla di Skotlandia.

3. Pangeran Albert dari Monako

Pangeran Albert II dari Monako dinyatakan positif mengidap virus korona baru pada bulan Maret.

4. Istri PM Kanada, Sophie Gregoire Trudeau

Pada 12 Maret, istri Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau dinyatakan positif Covid-19 setelah perjalanan ke Inggris.

5. Perdana Menteri Rusia, Mikhail Mishustin

PM Rusia mengumumkan dirinya positif pada 30 April.

Dia menyampaikan lewat pertemuan video dengan Presiden Vladimir Putin.

Mishustin langsung mengisolasi diri untuk melindungi anggota kabinet lainnya.

6. Anggota Parlemen Iran, Ali Larijani

Salah satu anggota parlemen Iran, Ali Larijani dinyatakan positif Covid-19 pada 2 April.

7. Wakil Presiden Sudan Selatan, Riek Machar

Riek Machar dan istrinya Angelina Teny, yang menjabat sebagai menter pertahanan terpapar virus corona pada 18 Mei.

8. Presiden Honduras, Juan Orlando Hernandez

Presiden Honduras pada Juni mengumumkan dia positif Covid-19 bersama dengan dua orang lain yang bekerja dekat dengannya.

Hernandez mengatakan dia telah memulai "pengobatan MAIZ".

Itu adalah kombinasi obat eksperimental dan belum terbukti, terdiri dari microdacyn, azithromycin, ivermectin dan zinc.

Belakangan Hernandez dengan masif mengatakan perndapatnya soal pandemi Covid-19 dan menegaskan agar PBB adil dalam memberikan vaksin.

"Apakah orang dibiarkan mati?" katanya dalam pertemuan PBB baru-baru ini.

9. Perdana Menteri Armenia, Nikol Pashinyan

Perdana menteri Armenia mengungkapkan pada 1 Juni bahwa dia dan keluarganya dinyatakan positif terkena virus.

10. Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko

Sempat meremehkan pandemi, Lukashenko pada akhirnya terpapar virus corona juga pada Juli.

Sebelumnya dia menilai virus adalah psikosis dan vodka bisa menangkal wabah ini.

Beruntung dia tidak mengalami gejala saat terinfeksi Covid-19.

Belarusia adalah salah satu dari sedikit negara yang tidak mengambil tindakan komprehensif terhadap virus tersebut.

11. Presiden Brasil, Jair Bolsonaro

Presiden Brasil mengumumkan dirinya positif pada Juli dan secara terbuka menggunakan hydroxychloroquine sebagai pengobatan.

Selama berbulan-bulan dia mengecilkan wabah dengan menyebutnya flu ringan.

Bolsonaro kerap mengabaikan kebijakan menteri kesehatannya sendiri, seperti tak pakai masker, berkerumun, hingga lakukan pesta.

12. Mantan PM Italia, Silvio Berlusconi

Mantan perdana menteri Italia dinyatakan positif Covid-19 pada 2 September bersama dengan dua anaknya.

13. Presiden AS Donald Trump dan Ibu Negara

Pada 2 Oktober lalu, Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa dia dan istrinya Melania terpapar virus corona.

Selama berbulan-bulan, Trump dituduh meremehkan virus yang telah menewaskan lebih dari 300.000 orang Amerika itu.

Trump terjangkit Covid-19 di usia 74 tahun, menjadikannya kepala negara tertua yang pernah terinfeksi virus hingga saat ini.

Trump dirawat di rumah sakit selama tiga hari dan kembali ke Gedung Putih serta melanjutkan kampanye presiden.

14. Perdana Menteri eSwatini, Ambrose Dlamini

Perdana menteri monarki absolut terakhir Afrika ini meninggal di rumah sakit Afrika Selatan pada 14 Desember.

Dlamini adalah satu-satunya pemimpin dunia yang meninggal karena Covid-19.

(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved