AS Targetkan Vaksinasi Covid-19 Kepada100 Juta Orang di Akhir Maret 2021

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON – Amerika Serikat menargetkan akan memvaksinasi 100 juta orang dengan vaksin virus corona pada akhir Maret 2021.

Hal itu disampaikan Kepala penasihat untuk program vaksin Covid-19 AS pada Minggu (13/12/2020) waktu setempat seperti dilansir Reuters, Senin (14/12/2020).

Vaksin pertama disahkan untuk penggunaan darurat oleh regulator AS pada Jumat malam dan mulai dikirim pada hari Minggu.

"Kami akan mengimunisasi 100 juta orang pada kuartal pertama 2021," kata kepala penasihat Operasi AS Warp Speed Dr. Moncef Slaoui dalam sebuah wawancara dengan Fox News Sunday.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Amerika Diprediksi Tak Akan Berjalan Mulus, Ini 5 Hal yang Mungkin Terjadi

Dia mengatakan Amerika Serikat berharap dapat memiliki sekira 40 juta dosis vaksin yang didistribusikan pada akhir Desember, yang akan mencakup vaksin yang baru saja disahkan dari Pfizer Inc dan satu dari Moderna Inc yang diperkirakan mendapatkan persetujuan penggunaan darurat serupa akhir pekan ini.

“Sebanyak 50 juta hingga 80 juta dosis lainnya akan didistribusikan pada Januari 2021, dan jumlah yang sama pada Februari 2021,” kata Slaoui.

Vaksin membutuhkan dua suntikkan per orang.

"Kami bekerjasama dengan Pfizer untuk terus membantu mereka dan mendukung mereka mencapai tujuan memberi kami 100 juta dosis lagi pada kuartal kedua 2021," kata Slaoui.

“Yang pertama divaksinasi adalah petugas kesehatan di garis depan, serta penghuni fasilitas perawatan jangka panjang,” tambahnya.

Baca juga: Senin Besok Amerika Serikat Mulai Vaksinasi Covid-19 

Agar Amerika Serikat mendapatkan "herd immunity," yang akan menghentikan penularan virus mematikan itu, negari Paman Sam itu perlu mengimunisasi sekitar 75% atau 80% dari populasi.

Untuk itu dia berharap akan mencapai target itu antara Mei dan Juni 2021.

"Namun sangat penting, sebagian besar warga Amerika memutuskan dan menerima untuk menerima suntikkan vaksin," kata Slaoui.

Dia berharap orang-orang akan tetap berpikiran terbuka, "mendengarkan data dan secara terbuka setuju bahwa ini adalah vaksin yang sangat efektif dan aman dan karenanya menerimanya."

Dalam uji klinis besar, vaksin Pfizer 95% efektif dalam mencegah Covid-19  dengan beberapa efek samping yang serius.(Reuters)