Kamis, 2 Oktober 2025

Israel dan UEA Sepakati 28 Penerbangan Setiap Minggu

Perjanjian itu juga memungkinkan penerbangan carter tanpa batas ke bandara yang lebih kecil di Israel selatan dan 10 penerbangan kargo mingguan.

KARIM SAHIB, Ahmad GHARABLI / AFP
FOTO: Israel dan UEA sepakat menormalisasi hubungan diplomatik. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, YERUSALEM - Israel dan Uni Emirat Arab (UEA) akan menandatangani kesepakatan pada Selasa (20/10/2020) untuk mengizinkan 28 penerbangan komersial setiap minggunya antara Bandara Ben Gurion Israel, Dubai dan Abu Dhabi.

Hal itu disampaikan Kementerian Transportasi Israel dalam pernyataan persnya, pada Minggu (18/10/2020) waktu setempat, seperti dilansir Reuters, Senin (19/10/2020).

Perjanjian itu juga memungkinkan penerbangan carter tanpa batas ke bandara yang lebih kecil di Israel selatan dan 10 penerbangan kargo mingguan.

Baca juga: Israel Kirim Delegasi ke Bahrain Untuk Resmikan Hubungan Diplomatik dengan UEA

Perjanjian ini adalah satu dari banyak kesepakatan yang telah dilakukan, setelah Israel dan UEA setuju untuk menormalkan hubungan diplomatik.

Kesepakatan penerbangan akan ditandatangani di Bandara Ben Gurion di Israel.

“Penerbangan perdana diperkirakan akan dimulai dalam beberapa minggu,” kata kementerian.

Dikabarkan pula Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Steve Mnuchin dan pejabat tinggi  AS akan bertolak pada Senin (19/10/2020) ke UEA, setelah menyaksikan peresmian normalisasi hubungan Israel-Bahrain.

Pada Selasa (20/10/2020), para pejabat tinggi AS akan menemani delegasi pertama UEA ke Israel.

Baca juga: Drone Tempur Israel dan Turki Tunjukkan Dominasi di Perang Nagorno-Karabakh

Sebelumnya Rabu (16/9/2020), di Gedung Putih,  Israel, Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain menandatangani perjanjian damai untuk membangun hubungan formal, mengakhiri konflik berusia puluhan tahun dalam diplomasi Arab di Timur Tengah.

"Penandatanganan hari ini adalah sejarah baru," ujar Donald Trump, kepada warga yang berkumpul di luar Gedung Putih, setelah penandatanganan perjanjian bersama UEA, Bahrain dan Israel, Selasa (15/9/2020) waktu setempat.

"Ini hari yang luar biasa bagi dunia," kata Trump.

Kepada Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, Trump mengatakan "lima atau enam" negara lain hampir mengambil kesepakatan serupa dengan Israel.

Namun sayangnya Trump tidak menyebutkan nama negara-negara yang akan menormalisasi hubungan dengan Israel.

"Saya pikir Israel tidak terisolasi lagi," katanya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved