Senin, 6 Oktober 2025

Virus Corona

Donald Trump Positif Covid-19, Sempat Alami Kelelahan dan Kesulitan Bernapas

Donald Trump mengalami kelelahan dan kesulitan bernapas ketika terpapar virus corona, demikian keterangan sumber dari Gedung Putih.

Editor: Sanusi
SAUL LOEB / AFP
Presiden AS Donald Trump mengacungkan jempol saat berjalan dari Marine One setelah tiba di South Lawn Gedung Putih di Washington, DC, 1 Oktober 2020, menyusul acara kampanye di New Jersey. 

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON DC - Presiden AS Donald Trump mengalami kelelahan dan kesulitan bernapas ketika terpapar virus corona, demikian keterangan sumber dari Gedung Putih.

Berdasarkan laporan setempat, kondisi presiden ke-45 AS itu nampaknya lebih serius dari dugaan, setelah dia dipindahkan ke rumah sakit.

Kepada CNN, pejabat senior anonim Gedung Putih itu mengungkapkan bahwa "terdapat kekhawatiran" ketika Trump didiagnosa positif Covid-19.

Baca: Trump Positif Covid-19, Wall Street Melemah Tajam

Baca: Usai Dinyatakan Positif Covid-19, Donald Trump Langsung Diterbangkan ke RS Militer

Tetapi si staf berusaha meyakinkan publik bahwa sang presiden sudah menyikapinya "secara serius" sehingga mereka tak perlu cemas berlebihan.

Selain CNN, ABC juga melaporkan presiden berusia 74 tahun itu juga mengalami demam, menggigil, mampet, dan batuk karena virus corona.

Beberapa jam sebelumnya seperti dilaporkan Daily Mirror Sabtu (3/10/2020), Gedung Putih sebenarnya sudah berusaha membuat segalanya senormal mungkin.

Meski begitu, si sumber menuturkan terdapat kekhawatiran mengenai Pilpres AS, begitu juga dengan kasus penyebaran Covid-19.

Pada Jumat petang waktu setempat (2/10/2020), Trump dipindahkan ke Rumah Sakit Militer Walter Reed menggunakan helikopter Marine One.

Gedung Putih menyatakan, presiden dari Partai Republik itu bakal tetap menjalankan tugasnya sembari menerima perawatan di ruangan khusus.

Sebelum dipindahkan, dia sempat mengunggah pesan video di Twtter, yang menekankan bahwa dia memutuskan untuk berpindah ke rumah sakit.

"Saya kira saya baik-baik saja. Namun kami tetap harus memastikannya. Kondisi Ibu Negara (Melania Trump) juga sehat. Jadi terima kasih banyak," kata dia.

Adapun berdasarkan rilis pemerintah, sang presiden menderita kelelahan, demam ringan, dan gejala seperti kedinginan ketika positif Covid-19.

Sekretaris Pers Kayleigh McEnany menerangkan, presiden dibawa ke RS Walter Reed berdasarkan rekomendasi dari tim dokter kepresidenan.

"Presiden Trump tetap berada dalam kondisi yang bersemangat, bekerja sepanjang hari, dan hanya mengalami gejala ringan," tutur McEnany.

Adapun dokter kepresidenan Sean P Conley menjelaskan, Trump memperoleh 8 gtam racikan antibodi Regeneron, dan menjalani tanpa mengalami masalah.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved