Pemilu AS 2020
Kampanye Joe Biden Kumpulkan Rp 716 Miliar dalam 48 Jam setelah Pilih Kamala Harris jadi Cawapres
Kampanye Capres AS Joe Biden dari Partai Demokrat mengumpulkan Rp 716 milyar dalam 48 jam sejak dia menunjuk Senator AS Kamala Harris sebagai Cawapres
Pemilihan Kamala Harris Mungkin Mengecewakan
Namun Politico.com mencatat, pemilihan Kamala Harris mungkin akan mengecewakan beberapa orang progresif, yang menghabiskan banyak tahun lalu mengkritik catatannya sebagai jaksa.
Sebagai Jaksa Agung California, dia menentang legalisasi ganja, menolak mempertimbangkan inisiatif pemungutan suara untuk pencabutan hukuman mati, isu yang jadi haluan kalangan Demokrat.
Ia juga tidak mendukung undang-undang negara bagian yang mensyaratkan investigasi independen terhadap kasus-kasus di mana polisi membunuh orang atas alasan tugas.
Baca: Jelang Pilres AS 2020, Gedung Putih Sebut China dan Rusia Hendak Melemahkan Capres Trump dan Biden
Ditunjuk Dampingi Biden, Ini Respons Kamala Harris
Merespons penunjukan dirinya oleh Biden, Kamala Harris menyatakan sangat menghormati pilihan itu.
"Sungguh saya sangat terhormat bergabung dengan Biden sebagai calon wapres, dan melakukan apa yang diperintahkan dia sebagai Commander of Chief," tulis Harris di akun Twitternya
Ia memuji Biden sebagai figur yang bisa menyatukan rakyat Amerika, orang yang menghabiskan sepanjang hidupnya untuk bertarung demi rakyat.
"Sebagai Presiden, ia (Biden) bisa membangun kehidupan ideal di Amerika," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)