Selasa, 7 Oktober 2025

Virus Corona

Korea Selatan Terapkan 'Normal Baru', Inovasi KBRI Seoul Buka di Hari Minggu

Pelayanan dilaksanakan di tempat yang lebih luas dan menaati protokol kesehatan yang berlaku

Penulis: Larasati Dyah Utami
Dok. KBRI Seoul
KBRI Seoul membuka pelayanan kekonsuleran, keimigrasian, konsultasi ketenagakerjaan dan kesehatan dilaksanakan di hari Minggu (10/5/2020) dengan tetap mematuhi kebijakan setempat 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM SEOUL - Kedutaan besar Republik Indonesia (KBRI) di Seoul menciptakan inovasi pelayanan publik di tengah pandemi virus corona atau Covid-19.

Pelayanan kekonsuleran, keimigrasian, konsultasi ketenagakerjaan dan kesehatan dilaksanakan di hari Minggu (10/5/2020) dengan tetap mematuhi kebijakan setempat.

Baca: Sekira 1.000 WNI dari 3 Negara Ini Tiba di Indonesia Per Senin 11 Mei 2020

Hal tersebut dilakukan dalam upaya memenuhi kebutuhan pelayanan publik di tengah peraturan baru Pemerintah Korea Selatan terkait A new normal.

Pelayanan dilaksanakan di tempat yang lebih luas dan menaati protokol kesehatan yang berlaku.

Tak kurang dari 133 WNI mendapat pelayanan dari KBRI Seoul di hari Minggu.

Para WNI menyambut baik inovasi pelayanan yang diselenggarakan di hari minggu, yang merupakan waktu berlibur bagi WNI di Korsel.

WNI yang mayoritas merupakan PMI, lebih leluasa untuk pergi ke KBRI tanpa perlu mengajukan cuti.

“Berangkat jam setengah 5 subuh dari Incheon dapet antrian 001, 10 menit kelar. Terima kasih All Staff KBRI Seoul," ujar Pujo Wiyoto Sadiwangsha yang merasakan manfaat pelayanan pihak KBRI Seoul di hari Minggu.

Selama ini pelayanan di hari kerja dilaksanakan dengan pengaturan jumlah pengunjung demi memastikan keselamatan, keamanan dan kenyamanan bersama.

KBRI Seoul memahami pengaturan jumlah tersebut perlu diikuti dengan pelayanan di hari libur agar bisa menjangkau WNI lebih banyak lagi.

Untuk memastikan WNI mendapat pelayanan yang optimal dan cepat, KBRI Seoul menerapkan pendaftaran daring.

Hal tersebut dilakukan agar jumlah orang yang datang terkontrol dengan waktu pelayanan yang pasti, sehingga mengurangi resiko berkumpulnya orang banyak dalam waktu bersamaan.

KBRI Seoul juga mengatur jarak antar individu di ruang pelayanan yang sesuai dengan protokol kesehatan dari Pemerintah Korea Selatan (Korsel) atau “Everyday Life Quarantine” yang dicanangkan pada 22 April 2020.

Berkat inovasi ini, lama waktu pelayanan jadi lebih singkat, tidak sampai sepuluh menit per orang.

Baca: Malaysia Perpanjang MCO Hingga 9 Juni, 72.966 WNI Telah Pulang Ke Tanah Air

“Pelayanan luar biasa sangat kilat. Gak sampai 10 menit pasport dah diperpanjang. Mantab buat KBRI Seoul” ujar Sanji Yori yang mendapatkan manfaat pelayanan KBRI Seoul di hari Minggu.

KBRI Seoul akan terus memantau kebutuhan pelayanan publik bagi para WNI agar bisa tetap aktif dengan lebih sehat dan aman saat beraktivitas ditengah pandemi COVID-19.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved