Thailand Izinkan Orang Asing Klaim Biaya Pengobatan untuk Covid-19 di RS Thailand
Kementerian Keuangan Thailand mengonfirmasi pengunjung asing yang dirawat karena wabah covid-19 dapat klaim kembali biaya pengobatan dari RS Thailand.
TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Keuangan Thailand pada Kamis (19/3/2020) mengonfirmasi pengunjung asing yang dirawat karena wabah covid-19 dapat mengklaim kembali biaya pengobatan dari rumah sakit Thailand.
Lebih lanjut, konfirmasi kementerian juga meluas ke orang asing yang ditempatkan di bawah pengawasan sambil menunggu hasil tes covid-19.
Melansir The Star, Direktur Jenderal Departemen Pengawas Keuangan dari Kementerian Keuangan Thailand, Poomisak Aranyakasemsuk memberikan konfirmasi.
"Orang Thailand dan orang asing, termasuk ekspatriat, yang dicakup oleh skema kesejahteraan Thailand, dapat mengklaim biaya pengobatan untuk jumlah yang melebihi batas skema kesejahteraan," kata Poomisak Aranyakasemsuk.
Lebih lanjut, Poomisak mengatakan Kementerian Kesehatan Masyarakat Thailand akan mengerjakan rincian terkait, siapa saja orang asing yang berhak mengklaim pengobatan dan berapa banyak jumlahnya.
Baca: Hasil Tes Corona Yane Ardian, Istri Wali Kota Bogor Bima Arya yang Dampingi Kunker ke Azerbaijan
Baca: Kenali Tanda Terinfeksi Virus Corona, Cara Pencegahan hingga Sosial Distancing

Ia menambahkan, Departemen Pengawas Keuangan telah memberikan lampu hijau kepada Kementerian Kesehatan untuk membayar tunjangan risiko sejumlah 46 juta dolar AS.
Pembayaran tersebut untuk setiap shift kerja delapan jam dan tunjangan pertemuan sejumlah 31 dolar AS.
Bagi pejabat yang ditugaskan membantu, menyelidiki, mencegah, dan mengendalikan penyebaran Covid-19 sejak Januari 2020.
Pejabat publik, termasuk perawat, ilmuwan medis, dan teknisi, akan memenuhi syarat untuk tunjangan risiko sejumlah 31 dolar AS per shift kerja delapan jam di atas.
Baca: UPDATE Korban Tewas Virus Corona Menyentuh Angka 10.046
Baca: Sosiolog UI Ungkap 3 Upaya Pencegahan Penularan Virus Corona, Apa Saja?
Baca: Anggota DPRD Blora Ngamuk Tak Mau Dites Corona, Bohongi Tim Medis Sampai Nunggu di Parkirsan RSUD
Baca: Dokter Curhat ke Najwa Shihab soal Virus Corona, Senjata Tak Lengkap, Tak Ada Transparansi Data
Informasi Terbaru Corona
Informasi terbaru wabah virus corona telah menyebar hingga 181 negara di seluruh dunia.
Sejumlah 245.768 kasus telah dikonfirmasi terinfeksi wabah virus corona atau covid-19.
Lebih lanjut, dikutip dari coronavirus.thebaselab.com, 88.441 orang telah dinyatakan pulih per Jumat (20/3/2020) pukul 14.15 WIB.
Sejumlah 10.046 kematian tercatat di seluruh dunia.
Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah virus corona sebagai pandemi global, Kamis (11/3/2020).
