Selasa, 7 Oktober 2025

Virus Corona

Cegah Virus Corona Meluas, Singapura Keluarkan Aturan agar Warga Tidak Keluar Rumah

Singapura melaporkan 77 kasus virus corona baru terkonfirmasi. Secara keseluruhan, ada 24 pasien yang sepenuhnya telah pulih dan keluar dari rumahsaki

Editor: Sugiyarto
Hollywoodreporter via Sonora.id
Virus corona menyebakan harga masker di China naik enam kali lipat. 

TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Mulai Selasa (18/2/2020) kemarin pukul 23.59, Pemerintah Singapura memberlakukan aturan Stay-Home Notice (SHN) kepada penduduk Singapura dan pemegang paspor jangka panjang yang baru melakukan perjalanan dari China.

Kementerian Kesehatan Singapura (MoH), Senin (17/2/2020), mengumumkan SHN baru tersebut berlaku untuk semua orang dengan riwayat perjalanan ke China, di luar Provinsi Hubei, dalam 14 hari terakhir.

Mereka harus tetap tinggal di rumah setiap saat selama 14 hari ke depan.

Soalnya, LOA masih memungkinkan mereka untuk meninggalkan rumah sebentar.

Misalnya, untuk membeli makan atau perlengkapan rumahtangga.

Sedang SHN tidak boleh keluar rumah untuk keperluan apapun.

"Implementasi SHN merupakan tindakan pencegahan lain yang kami ambil untuk meminimalkan risiko tambahan kasus impor Covid-19," kata MoH seperti dikutip Channelnewsasia.com.

Hingga Senin (17/2/2020), Singapura melaporkan 77 kasus virus corona baru terkonfirmasi. Secara keseluruhan, ada 24 pasien yang sepenuhnya telah pulih dan keluar dari rumahsakit, sementara 53 lain masih di rumah sakit.

Dengan penerapan SHN, Pemerintah Singapura tidak akan lagi mengeluarkan LOA kepada mereka yang kembali China.

Tapi, "Kami akan terus memastikan kepatuhan mereka (yang saat ini masih menjalani LOA)," ujar MoH.

SHN juga mencakup pekerja yang kembali dari Tiongkok yang mengantongi izin kerja di Singapura.

"Kami sudah meminta pengusaha untuk meminta persetujuan terlebih dahulu dari Kementerian Ketenagakerjaan sebelum mereka ke Singapura," sebut MoH.

Mirip dengan yang menjalani LOA, mereka yang berstatus SHN tidak dicurigai melakukan kontak dekat dengan kasus Covid-19 terkonfirmasi.

Mereka juga dalam kondisi sehat atau tidak menunjukkan gejala terkena virus corona.

"Orang-orang ini terpaksa menanggung ketidaknyamanan untuk kepentingan masyarakat luas," ujar MoH.

Halaman
12
Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved