Selasa, 7 Oktober 2025

Pangeran Harry: 'Saya tak ingin apa yang terjadi pada Putri Diana menimpa istri saya'

Pangeran Harry mengatakan dirinya tidak ingin 'mengulangi masa lalu', tak ingin istrinya bernasib seperti seperti ibunya, Putri Diana, yang

Harry telah belajar menjadi diplomatis.

Tetapi kata-katanya terkait dengan saudara laki-lakinya memastikan bahwa mereka sudah tidak dekat lagi, karena kehidupannya sudah berubah. Tentunya, mereka tetap saling menyayangi. Tetapi berbagai hal telah berubah.

Meghan adalah seseorang yang pandai berkomunikasi dan pesannya terkendali, dipikirkan dengan baik dan disampaikan secara cerdas.

"Saya tidak pernah berpikir ini akan mudah," katanya terkait dengan liputan koran tabloid, "tetapi saya berpikir (liputannya) akan berimbang". Dia jelas takut terkait dengan liputan tentang dirinya dalam beberapa bulan terakhir.

Inggris membanggakan diri sebagai berimbang dan pilihan kata-katanya menyakiti.

"Apakah ini sebuah perjuangan?" Tom Bradby mengejarnya. "Ya," kata Meghan. Harry mengakui dirinya masih berjuang mengatasi masalah kejiwaannya.

Pasangan ini mengalami dan membicarakan tekanan tersebut dan Harry sekarang melihat bayang-bayang ibunya di setiap kamera, setiap berita utama. Ini adalah sebuah cerita yang sangat tidak bahagia.

Ini agak aneh. Karena mereka banyak disukai dan - dengan semangat Harry dan latar belakang Meghan - mereka terus "menyentuh" berbagai hal yang tidak pernah dicapai anggota lain keluarga kerajaan.

Tetapi sekarang terjadi ketidakpuasan mendalam yang berlarut-larut.


Mantan aktris kelahiran AS ini mengatakan "sulit" untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan kerajaan, sambil menambahkan dirinya tidak siap dengan intensitas perhatian berlebihan dari media tabloid.

"Ketika saya pertama kali bertemu orang yang sekarang menjadi suami saya, teman-teman sangat gembira karena saya begitu bahagia," katanya.

"Tetapi teman-teman Inggris saya mengatakan kepada saya, 'Pastinya dia orang yang sangat baik tetapi Anda seharusnya tidak melakukannya karena tabloid Inggris akan menghancurkan kehidupan Anda."

Meghan juga mengatakan lewat program tersebut bahwa adalah sebuah "perjuangan" untuk hamil dan menjadi seorang ibu baru di tengah-tengah perhatian berlebihan dari media.

Pangeran Harry, Meghan dan Archie Mountbatten-Windsor di Afrika Selatan pada tanggal 25 September 2019.
Getty Images
Duke dan Duchess mengunjungi Afrika Selatan bulan lalu dengan anak mereka Archie.

Dokumenter berjudul Harry & Meghan: An African Journey disiarkan saluran televisi ITV pada hari Minggu malam (20/10) di Inggris.

Pada bagian akhir dokumenter tersebut, Duke dan Duchess mengajukan gugatan hukum terhadap media.

Meghan menuntut koran Mail on Sunday karena menerbitkan surat-surat pribadi tanpa seizinnya.

Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved