PM Denmark "kesal" Trump batalkan rencana lawatan ke Denmark lantaran keinginan membeli Greenland ditolak
PM Denmark Mette Frederiksen menyatakan "kesal" atas keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump membatalkan rencana kunjungannya ke Denmark,
Mantan PM Denmark Lars Lokke Rasmussen, bercuit : "Pasti ini bercandaan April Mop."
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Soren Espersen, menyatakan kepada lembaga penyiaran Denmark, DR, : "Jika ia sungguh-sungguh akan hal itu, ini sebuah bukti bahwa ia sudah gila."
Sekalipun menyatakan kesal, PM Frederiksen menyatakan sifat hubungan kedua negara tidak akan berubah. "Kami akan meneruskan dialog dan mencari cara mengatasi tantangan-tantangan bersama," katanya.
Kenapa Greenland menarik bagi Trump?
Trump dilaporkan tertarik pada Greenland, antara lain karena sumber daya alamnya seperti batu bara, seng, tembaga dan biji besi.
Sekalipun kaya mineral, dua pertiga anggaran Greenland berasal dari Denmark. Angka bunuh diri dan kecanduan alkohol serta pengangguran juga sangat tinggi.

Selain itu, dilaporkan New York Times bahwa Trump tertarik pada Greenland karena "alasan keamanan nasional" terkait lokasinya.
AS telah lama melihat pulau itu sebagai rute langsung dari Eropa ke kawasan Amerika utara. Mereka mendirikan pangkalan udara Thule di sekitar kawasan itu yang memuat sistem peringatan dini untuk rudal antarbenua.
Gagasan Trump ini diungkapkan seiring meningkatnya minat China pada wilayah itu.
Tahun lalu perusahaan konstruksi milik pemerintah China mengumumkan rencana membangun bandara di Greenland - sekalipun dibatalkan Juni tahun ini.
Anggota Partai Republik Mike Gallagher menggambarkan ide Trump ini sebagai "langkah geopolitik yang cerdas".
Di mana sesungguhnya Greenland?
Greenland merupakan pulau terbesar di dunia, dan menjadi bagian Denmark yang otonom. Pulau ini terletak di antara Laut Atlantik Utara dan Laut Artik.
