Kim Jong Un Genggam Erat Tangan Moon Jae In, Ajak Memasuki Wilayah Korea Utara
Kim tampaknya berniat menurunkan tensi ketegangan antara negaranya dengan negara yang dipimpin Moon, setelah mengalami konflik dalam beberapa dekade.
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, KOREA SELATAN - Ada 'kekakuan' yang segera cair saat Presiden Korea Selatan Moon Jae In hendak menyeberangi garis demarkasi sisi Utara, bersama Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.
Kim tampaknya berniat menurunkan tensi ketegangan antara negaranya dengan negara yang dipimpin Moon, setelah mengalami konflik dalam beberapa dekade.
Baca: Kim Jong Un dan Moon Jae In Berjabat Tangan, PSY: Musim Semi Terhangat
Ia tampak tenang mengajak Moon memasuki wilayah negaranya.
Dikutip dari laman Business Insider, Jumat (27/4/2018), sebelum menyeberangi garis demarkasi di wilayah gencatan senjata, perbatasan Desa Panmunjom, zona demiliterisasi (DMZ) antar Korea Utara dan Korea Selatan, Moon sempat bertanya kepada Kim, apakah dirinya diizinkan memasuki wilayah Korea Utara.
"Apa saya diizinkan menyeberang?" kata Moon, seakan memastikan Kim mengizinkannya memasuki wilayah Korea Utara.
Baca: Begini Antusiasme Warga Korea Selatan Nonton Momen Jabat Tangan Kim Jong Un & Moon Jae In, Terharu!
Pertanyaan Moon pun langsung dibalas Kim.
"Kalau begitu, kita akan menyeberang sekarang?" ucapnya.
Kim tampak membujuk Moon untuk ikut melangkah ke sisi Utara, ia memegang erat tangan mitra Selatannya itu dan keduanya pun menyeberangi perbatasan sambil bergandengan tangan.
Kendati kedua negara tersebut sedang melakukan gencatan senjata dan mengadakan pertemuan untuk membahas perundingan perdamaian, namun secara teknis Korea Utara dan Korea Selatan masih tetap berperang, karena keduanya belum terikat perjanjian damai.