Israel Tembaki Demonstran di Gaza, Hamas Bersumpah Akan Membalas
salah satu pemimpin senior Hamas, Mahmoud Al-Zahar mengatakan, Israel ingin mengintimidasi rakyat Palestina.
TRIBUNNEWS.COM, JALUR GAZA - Serangan yang dilakukan pasukan Israel terhadap pawai demonstrasi damai di Jalur Gaza beberapa waktu lalu, membuat pemimpin Hamas, bersumpah akan membalas Israel.
Seperti dilansir kantor berita Israel, Arutz Sheva, Senin (9/4/2018), salah satu pemimpin senior Hamas, Mahmoud Al-Zahar mengatakan, Israel ingin mengintimidasi rakyat Palestina.
"Menteri Pertahanan Israel Avigdor Liberman ingin mengirim pesan intimidasi, tetapi dia tahu bahwa kita (Bangsa Palestina) tidak takut," ujar Al-Zahar, dikutip oleh Arutz Sheva.
Baca: Teka Teki Identitas Mumi Mesir Berusia Ribuan Tahun Akhirnya Terpecahkan
Mahmoud Al-Zahar bahkan berani bersumpah untuk melakukan serangan balik ke wilayah pemukiman Israel.
"Pesannya jelas, mata untuk mata. Jika menyerang di Gaza, kami akan menyerang permukiman yang jauh di dalam Israel," tegasnya.
Ketegangan di sepanjang perbatasan Israel dan Gaza telah memburuk dalam beberapa pekan terakhir, setelah dimulainya demonstrasi warga Palestina yang dibalas dengan serangan Israel ke wilayah itu.