Ditembak oleh Sniper Israel di Lutut, Karier Pesepakbola Palestina Berakhir
Khalil sedang mengabadikan aksinya lewat video saat melakukan aksi demonstrasi di perbatasan Israel dengan Jalur Gaza.
Laporan wartawan Tribunnews.com, Gilang Syawal Ajiputra
TRIBUNNEWS.COM, PALESTINA - Seorang pemain sepak bola Palestina dari klub Al Salah FC, bernama Mohammed Khalil ditembak tepat di lututnya oleh penembak jitu Israel saat melakukan aksi demonstrasi di perbatasan. Tembakan itu menghancurkan lutut Khalil dan mengakhiri kariernya.
Seperti dilansir kantor berita Inggris, Independent, Kamis (5/4/2018), Khalil sedang mengabadikan aksinya lewat video saat melakukan aksi demonstrasi di perbatasan Israel dengan Jalur Gaza.
Video itu akhirnya dipublikasikan oleh jurnalis Palestina bernama Mohammed Kareem melalui akun Twiternya, @vic2pal.
“Teman saya dan pemain sepak bola Palestina, Mohammed Khalil, seorang pemain di Al-Salah FC, ditembak di lututnya oleh seorang sniper Israel ketika dia memprotes secara damai di #GreatReturnMarch. Peluru teroris rasis itu mengakhiri karier sepakbolanya." ujar Kareem dalam Twitter-nya.

Kareem mendapatkan rekaman itu langsung dari Khalil, dan memintanya untuk mengedit dan mempublikasinya lewat twitter.
“Dia adalah teman saya dan tetangga saya. Dia memberikannya kepada saya secara eksklusif dan saya mengeditnya dan mengunggahnya. Sembuhkan teman saya dengan cepat,” lanjut Kareem.