Kamis, 2 Oktober 2025

Kain Tanimbar, Kebanggaan terhadap Soekarno Kini Mulai Disukai Jepang

Kehebatan kain Tanimbar, Maluku Tenggara bagian barat, sempat memukau warga Jepang selama seminggu terakhir ini.

Editor: Dewi Agustina
Koresponden Tribunnews/Richard Susilo
Model Jepang sedang memperagakan kain Tanimbar pakaian yang dipakainya Kamis (6/4/2017) dalam peragaan busana di Tokyo. 

Lokasinya strategis, menghadap ke arah gedung Kantor Bupati Maluku Tenggara Barat dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Maluku Tenggara Barat, dan bisa dilihat dari pesisir pantai karena lokasi patung di perbukitan.

Pembangunannya dimulai oleh Hidayat Galeri di Yogyakarta pada November 2013, monumen tuntas dibangun akhir tahun lalu.

Dibutuhkan biaya total sekitar Rp 2,2 miliar untuk membangun patung berikut pelataran di sekitar monumen.

Kini Tanimbar berusaha bangkit dengan potensi alam dan budayanya.

Kain Tanimbar yang sudah bermekaran di hati warga Jepang tampaknya bisa menjadi ujung tombak untuk lebih mempromosikan lebih jauh lagi kepulauan ini ke masyarakat Jepang di masa depan.

"Kita akan bantu sekuat tenaga promosikan Tanimbar dan juga daerah lain ke Jepang ini nantinya," kata Reza V Maspaitella, Ketua Kadin Kompartemen Investasi Dalam Negeri yang juga berasal dari Maluku.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved