Kamis, 2 Oktober 2025

Uang Rp 15 Miliar Ditolak, Abu Sayyaf Penggal John Ridsdel

Seorang rekan Ridsdel, Brigjen Emmanuel Cayton, pada hari itu bertandang ke Jolo untuk mendapat info soal negosiasi tebusan yang ditawarkan.

Penulis: Ruth Vania C
Editor: Dewi Agustina
NBC News/AFP/YouTube
Ridsdel menjadi korban penculikan Abu Sayyaf pada pada 2015 lalu ketika sedang berlibur di sebuah resort wisata di Pulau Samal. 

"Saya seorang jenderal angkatan bersenjata yang harus telah diberitahu dan dimintai persetujuan," katanya.

Arrojado semula diangkat sebagai Komandan Grup Gugus Tugas Sulu pada Oktober 2014, namun kemudian jabatannya tersebut dihapuskan pada awal April.

Ia kemudian ditunjuk sebagai Komandan Brigade ke-501 yang membawahkan Batalyon Infanteri 10, 32, dan 35 .

Ketika ditanya tentang konflik pendekatan dalam berurusan dengan Abu Sayyaf, ia menolak menguraikan lebih lanjut.
"Pendekatan mereka berbeda dengan saya," katanya singkat.

Posisi Arrojado digantikan Kolonel Jose Faustino. Selanjutnya Arrojado ditugaskan sebagai Asisten Panglima Divisi Infanteri ke-1 di Zamboanga del Sur.

Juru Bicara Angkatan Bersenjata Filipina, Brigjen Restituto Padilla, menyebut pergantian Arrojado sebagai mutasi biasa. Menurutnya, semua pergeseran di angkatan darat berdasarkan perintah atasan.

Tidak ada perwira yang dapat mengundurkan diri begitu saja, apalagi ia menempati jabatan di pos utama.

"Tidak ada yang salah di sini," katanya.

Padilla mengatakan Arrojado menjabat Komandan Brigade ke-602 dan ke-501 selama dua tahun lima bulan.

"Dalam 18 bulan terakhir ia memimpin operasi melawan penculikan dan penyanderaan di Pulau Jolo," katanya.

Menurutnya, perwira militer menjabat minimal 1,5 tahun di posisi utama. (inquirer/rut/feb)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved