Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Suriah

Sebelum Serang Suriah Obama Minta Persetujuan Senat

Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama, menyurati kepala DPR dan Senat AS meminta persetujuan serangan militer

Editor: Dewi Agustina
DAILY MAIL
Seorang tentara di Suriah mengenakan penutup hidung dan mulut setelah serangan senjata kimia yang membuat korban mengalami asphyxiation, kejang otot, lalu meninggal dunia. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Samuel Febriyanto

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama, menyurati kepala DPR dan Senat AS meminta persetujuan serangan militer ke Suriah, Sabtu (31/8/2013), waktu setempat.

Langkah itu diambil setelah ia mengatakan bahwa tindakan militer adalah tepat untuk menghukum rezim Presiden Bashar al Assad di Suriah yang menggunakan senjata kimia terhadap rakyatnya.

Dalam suratnya itu Obama meminta Kongres menyetujui penggunaan kekuatan militer di Suriah untuk mencegah penggunaan senjata kimia atau pemusnah masal lainnya di masa yang akan datang.

Menurut Senator Robert Menendez, surat itu rencananya akan dibahas di Senat Komite Hubungan Luar Negeri di hari Selasa mendatang. (cnn)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved