Senin, 29 September 2025

Ibadah Haji 2025

Ribuan Jemaah Sempat Tak Dapat Tenda hingga Jatah Makan Telat di Arafah, PPIH Sebut Ini Penyebabnya 

Ada 1.392 jemaah haji Indonesia tidak mendapatkan ruang untuk tinggal di tenda Arafah. PPIH mengakui ada kendala.

Penulis: Taufik Ismail
/TRIBUNNEWS.COM/Dewi Aguistina
TENDA DI ARAFAH - Sejumlah Jemaah Haji Indoensia yang tengah melakukan Wukuf di Arafah. Arab Saudi. Kamis (5/6/2025). Setelah mengikuti proses wukuf, jemaah haji Indonesia secara bertahap akan diberangkatkan ke Muzdalifah mulai pukul 19.00 WAS atau setelah masuk waktu Magrib. Ada 1.392 jemaah haji Indonesia tidak mendapatkan ruang untuk tinggal di tenda Arafah. PPIH mengakui ada kendala. (TRIBUNNEWS.COM/Dewi Aguistina) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Muchlis M Hanafi mengakui penempatan jemaah Indonesia di tenda-tenda Arafah sempat mengalami sejumlah masalah.

Baca juga: Arab Saudi Minta Maaf Usai Jalur Arafah, Muzdalifah dan Mina Macet, Jemaah Haji Jalan Berjam-jam

Dikutip dari laman resmi Kementerian Agama, diketahui, pada fase Wukuf, ada 1.392 jemaah haji Indonesia tidak mendapatkan ruang untuk tinggal di tenda Arafah.

Jemah ini berasal dari kloter (kelompok terbang) campuran yang baru tiba di Arafah hingga 9 Dzulhijjah pagi.


“Atas nama Ketua PPIH Arab Saudi, saya menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan sebagian jemaah haji Indonesia,” terang Mukhlis M Hanafi dikutip dari Kemenag.go.id , Minggu (8/6/2025).

Baca juga: Isi Lengkap Khutbah Wukuf di Tenda Misi Haji Indonesia di Arafah Siang Ini, Tekankan Persaudaraan

Wukuf di Arafah sebagai rangkaian puncak ibadah haji berlangsung pada 9 Zulhijjah 1446 H, bertepatan dengan 5 Juni 2025. 

Jemaah haji Indonesia diberangkatkan dari hotel di Makkah menuju Arafah pada 4 Juni 2025. 

Sejumlah Jemaah Haji Indoensia yang tengah melakukan Wukuf di Arafah. Arab Saudi. Kamis (5/6/2025). Setelah mengikuti proses wukuf, jemaah haji Indonesia secara bertahap akan diberangkatkan ke Muzdalifah mulai pukul 19.00 WAS atau setelah masuk waktu Magrib. (TRIBUNNEWS.COM/Dewi Aguistina)
Sejumlah Jemaah Haji Indoensia yang tengah melakukan Wukuf di Arafah. Arab Saudi. Kamis (5/6/2025). Setelah mengikuti proses wukuf, jemaah haji Indonesia secara bertahap akan diberangkatkan ke Muzdalifah mulai pukul 19.00 WAS atau setelah masuk waktu Magrib. (TRIBUNNEWS.COM/Dewi Aguistina) (/TRIBUNNEWS.COM/Dewi Aguistina)

Dalam proses itu, ada sejumlah jemaah yang sempat tidak mendapatkan tempat di tenda Arafah.

Kondisi tersebut disebabkan oleh sejumlah faktor. 

Pertama, ada sejumlah tenda yang sebenarnya masih menyisakan ruang tapi tidak bisa teroptimalisasikan untuk diisi oleh jemaah dengan berbagai alasan.

Baca juga: Petunjuk Ibadah bagi Jemaah Haji Wukuf di Tenda Khusus Kerajaan

"Misalnya, tenda berkapasitas 350, sebenarnya baru dihuni 325 jemaah dari satu kelompok, namun tidak dapat diakses jemaah lain, bahkan meski dari markaz yang sama,” ujar Mukhlis.

Kedua, skema pemberangkatan jemaah berbasis hotel menyulitkan penataan dan penempatan jemaah. Penempatan jemaah di hotel Makkah pada dasarnya berbasis markaz dan syarikah. 

Namun, pada praktiknya ada juga sejumlah jemaah yang memilih berpindah hotel meski beda markaz dan syarikah, dengan berbagai alasan dan tidak selalu karena penggabungan pasangan.

“Karena sistem keberangkatan dari Mekkah ke Arafah menggunakan pendekatan berbasis hotel, bukan berdasarkan markaz atau syarikah, maka tenda-tenda tertentu terisi penuh lebih dulu, bahkan sebelum jemaah yang juga dijadwalkan menempati tenda tersebut tiba di lokasi,” kata Mukhlis.

Ketiga, jumlah petugas tidak sebanding dengan jemaah. PPIH Arab Saudi telah membagi tugas layanan kepada tiga daerah kerja (daker). 

Daker Bandara bertanggung jawab dalam layanan jemaah di Arafah, Daker Makkah di Muzdalifah, sedang Daker Madinah di Mina.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan