27 Rute Bus Shalawat Haji 2025: Antar Jemaah Indonesia ke Masjidil Haram 24 Jam Nonstop

Layanan Nonstop Demi Kenyamanan Jemaah

TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH -Demi kelancaran ibadah jemaah, 27 rute bus Shalawat disiagakan nonstop 24 jam, mengantar para tamu Allah dari hotel ke Masjidil Haram. 

Bus Shalawat ini sudah beroperasi sejak kedatangan pertama jemaah haji Indonesia di Makkah al-Mukarramah.

Baca juga: 5 Tanda-tanda Masalah Kesehatan Jiwa yang Sering Dialami Jemaah Haji di Tanah Suci

Tiga Terminal Utama Tujuan Bus Shalawat

Sebanyak 27 rute bus Shalawat akan mengantar jemaah dari hotel masing-masing menuju tiga terminal terdekat Masjidil Haram, yaitu: Syib Amir, Ajyad (Jiad), dan Jabal Ka’bah.

Terminal Syib Amir melayani jemaah yang tinggal di wilayah Syisyah dan Raudlah. Dari terminal ini, jemaah masuk ke Masjidil Haram melalui pintu Marwah.

Terminal Ajyad (Jiad) melayani jemaah yang tinggal di kawasan Misfalah. Lokasinya berada di belakang kanan Zam-Zam Tower, dan jemaah bisa menjadikan WC 3 sebagai titik temu.

Terminal Jabal Ka'bah ditujukan bagi jemaah yang tinggal di wilayah Jarwal. Patokan terminal ini adalah WC 8 atau WC 9.

Disiapkan untuk 203 Ribu Lebih Jemaah Indonesia

Kabid Transportasi PPIH Arab Saudi, Mujib Roni mengatakan, layanan bus ini ditujukan untuk 203.320 jemaah haji reguler asal Indonesia yang menginap di 205 hotel yang tersebar di empat wilayah: Syisyah, Raudlah, Jarwal, dan Misfalah.

"Setiap sekitar 400–450 jemaah, kita siapkan 1 bus shalawat. Bus beroperasi 24 jam dan dipandu oleh driver serta petugas, baik di halte maupun di terminal," ujar Mujib Roni di Jakarta, Senin (12/5/2025).

"Jadi kalau misalkan jemaah yang datang ke Makkah berjumlah 4.000, maka kita siapkan 10 bus," sambungnya.

Baca juga: Ketatnya Aturan Memasuki Masjidil Haram di Makkah, Tak Punya Visa Haji Jangan Berharap Bisa Masuk

Disertai 95 Halte dan Kartu Akses Rute

Sebanyak 27 rute bus telah disiapkan dengan 95 halte terdekat hotel jemaah. Setiap halte dijaga dua petugas yang bekerja secara shift 12 jam.

Untuk memudahkan, setiap jemaah diberikan kartu bus sesuai rutenya.

"Jadi kalau dia rute 12 nanti akan dikasih kartu nomor 12. Sehingga akan memudahkan jemaah dan dengan begitu diharapkan mereka tidak nyasar," jelas Mujib.

Mujib juga mengimbau jemaah untuk selalu membawa kartu bus tersebut. Kartu bisa ditempel atau dimasukkan ke tas kecil yang selalu dibawa.

Jika jemaah kebingungan mencari arah terminal, petugas akan membantu berdasarkan nomor kartu yang dibawa.

Berikut Daftar Lengkap Rute Bus Shalawat Jemaah Haji Indonesia: