Imbauan Pelaksanaan Ziarah Raudhah bagi Jemaah Haji 2025, Lengkap dengan Alurnya

TRIBUNNEWS.COM - Berikut imbauan pelaksanaan Ziarah Raudhah bagi jemaah haji  1446 H/2025 M, lengkap dengan alur Ziarah Raudhah.

Ziarah Raudhah merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang dilakukan dalam ibadah haji maupun umrah.

Dikutip dari kemenagtuban.com, Raudhah dalam bahasa Arab merujuk pada taman atau kebun yang ditanami pohon-pohon indah.

Secara khusus, Raudhah merupakan area tertentu di dalam Masjid Nabawi.

Raudhah di Masjid Nabawi adalah tempat mulia yang dicintai Allah.

Di masjid ini, area Raudhah terletak di antara makam Rasulullah SAW dan mimbar tempat Nabi Muhammad berkhotbah semasa hidupnya.

Ini menjadi tempat khusus yang selalu ramai dikunjungi jemaah haji dan umrah.

Selengkapnya, simak imbauan pelaksanaan Ziarah Raudhah bagi jemaah haji, lengkap dengan alur Ziarah Raudhah yang dikutip dari Buku Manasik Haji 2025 Kemenag:

Baca juga: Tak Bisa Jalankan Ibadah Arbain di Masjid Nabawi? Ini yang Harus Dilakukan Jamaah Haji 2025

Imbauan Pelaksanaan Ziarah Raudhah Bagi Jemaah Haji 2025

1. Jemaah haji melakukan ziarah Raudhah dengan berpakaian batik resmi jemaah haji, memakai ID card dan menggunakan atribut khusus kloter (jika ada).
2. Jemaah haji sudah berada di pintu Raudhah selambat-lambatnya 30 menit sebelum jadwal masuk Raudhah.
3. Tidak mendaftar secara pribadi di aplikasi Nusuk karena berakibat submit untuk kloter yang bersangkutan tertolak secara kolektif.
4. Bagi jemaah haji yang sudah terlanjur mendaftar di aplikasi Nusuk agar segera melapor ke Bimbad sektor melalui TPIHI Kloter dengan menginformasikan nama dan nomor paspor.

Alur Ziarah Raudhah

1. Pemerintah memfasilitasi jemaah haji mendapatkan tasreh Ziarah Raudhah.
2. Tasreh berlaku satu kali sesuai waktu yang tertera di dalam tasreh.
3. Daerah Kerja (Daker) Madinah menyerahkan tasreh Ziarah Raudhah kepada petugas Sektor Khusus Nabawi.
4. Bimbad (Bimbingan Ibadah) Daker Madinah menginformasikan jadwal Ziarah Raudhah kepada Bimbad Sektor.
5. Bimbad Sektor menginformasikan jadwal Ziarah Raudhah kepada Petugas Kloter.
6. Petugas Kloter bersama jemaah haji berkumpul di pintu 260 Masjid Nabawi selambat-lambatnya 30 menit sebelum masuk jadwal Raudhah.
7. Petugas Seksus Nabawi menyerahkan Tasreh kepada petugas kloter dan mendampingi petugas kloter melakukan scan barcode tasreh oleh Petugas Penjaga Raudhah.

Keutamaan Raudhah di Masjid Nabawi

Seperti dijelaskan, Raudhah merupakan taman indah yang mulia, terletak di antara makam Rasulullah SAW dan mimbar tempatnya berkhotbah semasa hidup.

Baca juga: Jemaah Haji Wajib Siapkan Dokumen Penting! Tanpa Visa Haji Dilarang Masuk Makkah dan Masjidil Haram

Dianjurkan bagi umat Muslim untuk berkunjung ke Raudhah di Masjid Nabawi ini guna memperbanyak ibadah shalat dan doa.

Sebab ini adalah tempat mulia yang dicintai Allah SWT, sehingga siapa saja yang banyak berdoa di tempat ini akan diijabah.

Selain itu, dalam sebuah hadist, Rasulullah SAW bersabda:

"Mimbarku ini berada di atas telagaku." (Hadist Riwayat Imam Bukhari dan Muslim).

Dari hadist tersebut dijelaskan, bahwa siapa saja yang berdoa di tempat mimbar Nabi Muhammad SAW, maka kelak di hari kiamat akan mendapat syafaat dan akan minum air dari telaga Rasul.

Dengan begitu, jika berkunjung ke Tanah Suci untuk haji maupun umrah, sempatkan diri untuk berkunjung ke Raudhah di Masjid Nabawi.

Lakukan berbagai amalan yang dianjurkan.

Meski tidak mudah, namun setiap jemaah akan selalu mendapatkan kemudahan dari Allah SWT jika berniat baik dalam beribadah.

(Tribunnews.com/Latifah)