Euro 2020
Aksi Geser Botol Sponsor, Ini yang Terjadi pada Ronaldo-Pogba-Locatelli Jika EURO Digelar di Amerika
Aksi dan sikap yang ditunjukkan oleh tiga pemain tersebut tentu mendapat sorotan, terutama Cristiano Ronaldo.
Pemain Sassuolo itu menirukan aksi Ronaldo dengan menggeser dua botol Coca-Cola di atas meja.
Locatelli kemudian benar-benar meniru aksi Ronaldo dengan mengucap "agua" dan meletakkan sebotol air mineral.
Aksi dan sikap yang ditunjukkan oleh tiga pemain tersebut tentu mendapat sorotan, terutama Cristiano Ronaldo.
Aksi Ronaldo langsung menyebabkan harga saham Coca-Cola anjlok.
Dilansir Superball.id dari Marca, sikap tiga pemain tersebut sebenarnya tidak layak untuk ditunjukkan.
Pendapat tersebut disampaikan oleh Carlos Canto, CEO SPSG Consulting.
Canto menyebutkan bahwa sikap tersebut tidak mungkin terjadi andai Euro 2020 digelar di Amerika Serikat.
Perwakilan sebuah perusahaan konsultan tersebut juga menyatakan bahwa para pemain bisa saja dihukum karena sikapnya tersebut.
Canto melihat bahwa Amerika Serikat sangat ketat dalam melindungi hak-hak perusahaan yang dalam hal ini merupakan perusahaan sponsor Euro 2020.
"Jika ini terjadi di NFL atau NBA, pemain bisa saja dihukum," ujar Canto.
Baca juga: Daftar Tim yang Potensial Susul Timnas Italia Melaju ke Babak 16 Besar EURO 2020
Canto bahkan mengandaikan ia akan melapor kepada UEFA untuk melaporkan hal tersebut.
"Jika saya adalah pihak Coca-Cola, saya akan menghubunginya (UEFA) untuk berkata 'kalian harus melindungi kami'," imbuh Canto.
Selain Canto, Cinto Arjam yang merupakan pendiri konsultan CA Sports Marketing juga turut angkat bicara.
Cinto melihat para pesepak bola tetap harus menghormati sponsor-sponsor yang ada pada kompetisi tersebut.
"Di antara mereka, ada sponsor dan tim nasional yang harus memenuhi komitmen soal sponsor," ujar Arjam.