eSports
Bukan Mobile Legends, Honor of Kings Resmi Dipertandingakan di FORNAS VIII NTB 2025
Honor of Kings resmi diumumkan sebagai salah satu game yang akan dipertandingkan di Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII NTB 2025.
TRIBUNNEWS.COM - Honor of Kings (HOK) resmi diumumkan sebagai salah satu game yang akan dipertandingkan di ajang bergengsi Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII Nusa Tenggara Barat (NTB) 2025.
FORNAS VIII NTB 2025 dijadwalkan berlangsung mulai 26 Juli hingga 1 Agustus, dan akan diikuti oleh 16 kontingen Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) provinsi dari seluruh Indonesia.
Terdapat 16 nomor pertandingan yang akan dipertandingkan, termasuk cabang olahraga elektronik (eSports) dengan Honor of Kings sebagai salah satu game resminya.
Honor of Kings sendiri merupakan game mobile bergenre Multiplayer Online Battle Arena (MOBA), yang semakin populer di kalangan penggemar eSports tanah air.
Kehadiran Honor of Kings sebagai bagian dari FORNAS VIII diumumkan secara resmi oleh Asosiasi Olahraga Elektronik Indonesia (IESPA), di bawah naungan Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI).
Edward Arifin, selaku Project Manager Honor of Kings Indonesia, menyatakan bahwa keikutsertaan dalam FORNAS bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga merupakan bentuk kontribusi dalam memajukan ekosistem eSports di level rekreasi dan akar rumput.

"Honor of Kings hadir bukan hanya untuk menjadi platform bagi talenta muda Indonesia yang ingin berkompetisi dengan semangat dan prinsip fair play, tetapi juga untuk mendorong partisipasi, kegembiraan, dan kebersamaan dalam olahraga," ujar Edward Arifin dikutip dari Esports ID.
"Fokus utamanya adalah membangun komunitas yang mendukung dan merayakan semangat olahraga bersama," tambahnya.
Terpilihnya Honor of Kings sebagai cabang eSports di FORNAS VIII tentu menjadi kejutan tersendiri, mengingat Mobile Legends sudah lebih dulu populer dan mengakar kuat di Indonesia.
Baca juga: Jadwal MSC 2025 Matchday Pertama: ONIC vs CFU Gaming, RRQ Hoshi Hadapi Area 77
Di ajang FORNAS VIII NTB 2025, Honor of Kings akan dipertandingkan pada 26–27 Juli 2025.
Menariknya, ini bukan kali pertama Honor of Kings meramaikan dunia turnamen eSports di Indonesia.
Selain tampil di FORNAS, game bergenre MOBA ini juga aktif membangun ekosistem kompetitif lewat Honor of Kings City Tournament (KCT) 2025 yang digelar di 32 kota di seluruh Indonesia.
Turnamen KCT ini menjadi jalur resmi menuju Indonesia Kings Laga (IKL) Fall 2025, liga utama Honor of Kings di Tanah Air.
Perbedaan dengan Mobile Legends:
Asal dan Kepopuleran:
Honor of Kings sangat populer di Tiongkok dan menjadi salah satu game mobile dengan pendapatan tertinggi di dunia. Sementara Mobile Legends lebih dulu populer di Asia Tenggara.
Hero:
Honor of Kings menggunakan karakter dari budaya Tiongkok, sementara Mobile Legends punya karakter orisinal dan inspirasi campuran.
Grafis dan Mekanisme:
Banyak pemain menyebut Honor of Kings memiliki mekanisme dan grafis lebih kompleks dan detail dibanding Mobile Legends.
(Tribunnews.com/Ali)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.