Minggu, 5 Oktober 2025

eSports

Rekam Jejak Indonesia Juara Piala Dunia Football Manager 2024, Garuda Perkasa dari Grup hingga Final

Indonesia meraih hasil meyakinkan sejak fase grup untuk kemudian menjadi juara Piala Dunia Football Manager 2024, Minggu (1/9/2024).

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Dwi Setiawan
Instagram @fifae
Ichsan Taufiq dan Manan Hidayat berhasil mengantar Indonesia menjadi juara Piala Dunia Football Manager 2024, Minggu (1/9/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Indonesia resmi menyandang status sebagai juara dunia Football Manager berkat hasil yang muncul di ajang Piala Dunia 2024 yang berakhir pada Minggu (1/9/2024) kemarin.

Indonesia juara Piala Dunia Football Manager 2024 setelah mengalahkan Jerman di final dengan agregat skor 8-2.

Sebenarnya tak ada yang mengejutkan dari hasil yang didapat Indonesia saat sukses melaju ke final Piala Dunia Football Manager.

Pasalnya Indonesia yang diwakili oleh Ichsan R. Taufiq (Manajer) dan Manar Hidayat (Asisten Manajer) memang sudah perkasa sejak babak fase grup.

Berikut ini rekam jejak Indonesia kala mengikuti Piala Dunia Football Manager

Fase Grup

Pertandingan Football Manager barangkali berbeda dengan cabang olahraga esports lainnya.

Tak ada perwakilan antarnegara yang saling berjumpa di fase grup.

Para pemain akan bermain dengan menggunakan tim yang ditentukan untuk setiap grupnya.

Baca juga: Sejarah! Indonesia Juara Piala Dunia Football Manager 2024, Tumbangkan Jerman 8-2 di Final

Indonesia mencatatkan sejarah dengan menjuarai Piala Dunia Football Manager 2024 pada Minggu (1/9/2024). Timnas Indonesia yang diwakili oleh Ichsan Taufiq sebagai manajer dan Manar Hidayat sebagai assistennya sukses mengalahkan Jerman dengan skor agregat 8-2.
Indonesia mencatatkan sejarah dengan menjuarai Piala Dunia Football Manager 2024 pada Minggu (1/9/2024). Timnas Indonesia yang diwakili oleh Ichsan Taufiq sebagai manajer dan Manar Hidayat sebagai assistennya sukses mengalahkan Jerman dengan skor agregat 8-2. (FIFAe)

Untuk Indonesia sendiri, Ichsan dan Manar tergabung di Grup C.

Ketentuan di Grup C mengharuskan mereka menggunakan tim Sporting Lisbon untuk dikawal perjalanannya selama 3 musim.

Pada kalender in-game, posisi Sporting Lisbon besutan Ichsan cukup memuaskan pada November 2023.

Mereka mendapatkan 10 kemenangan dan 1 kekalahan.

Beranjak ke 15 Maret 2024, tim besutan Ichsan tertinggal 11 poin dari pemuncak klasemen.

Masih ada 9 pertandingan lagi yang harus dimainkan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved